LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Seorang bapak di Ngawi, diduga tewas dibunuh anak kandungnya
Sumber :
  • Tim tvone - miftakhul erfan

Terdapat Luka Tusuk di Dada, Seorang Bapak di Ngawi Tewas Diduga Dibunuh Anak Kandungnya

Wachid, bapak 3 anak asal Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi, ditemukan tewas mengenaskan di rumah kontrakkanya di Desa Gayam, Kecamatan Kendal, Ngawi.

Sabtu, 10 September 2022 - 22:04 WIB

Ngawi, Jawa Timur – Wachid (51) bapak 3 anak asal Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi, ditemukan tewas mengenaskan di rumah kontrakkanya di Desa Gayam, Kecamatan Kendal, Ngawi.

Korban ditemukan oleh anak pertamanya, Erika Sekar Ayu (25) saat pulang kerja bersama suaminya. Saat itu rumah dalam kondisi gelap dan sepi. 

Saat dipanggil-panggil namun tak juga ada yang menjawab, hingga akhirnya saat masuk rumah, korban sudah tergeletak di lantai ruang tamu. 

“Saat masuk rumah kan kondisi rumah gelap lampu kan padam, saya lihat bapak ada di lantai, saya bangunkan kok gak bangun-bangun, lalu dadanya saya tekan-tekan kok ada suara seperti tulang bunyi,” kata Erika sambil menunggu ayahnya dievakuasi polisi. 

Baca Juga :

Kemudian masih lanjut Erika, saat selimut dan baju korban di buka, terdapat 3 luka di bagian dada seperti ditusuk-tusuk. Pisaunya pun juga sudah tidak ada di sekitar tubuh korban, ia pun langsung menduga jika ayahnya dibunuh. 

Diketahui, korban yang memiliki sakit struk ini setiap harinya ditunggui olah anak keduanya, Fahri Wahyu Erfanto (19), namun anehnya saat kejadian dirinya menghilang tanpa kabar. 

“Bapak di rumah kan sama adik saya, tapi sampai sekarang adik saya nggak tahu kemana, nggak ada kabar, malah saya cari di kamarnya kosong dan sebagian bajunya juga sudah nggak ada,” imbuh Erika. 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Agung Joko Haryono membenarkan adanya dugaan pembunuhan pada korban. Namun demikian untuk mengetahui pasti penyebabnya masih menunggu hasil autopsi di RSUD dr Soeroto Ngawi. 

“Memang benar, berdasarkan informasi dari masyarakat ditemukan seseorang di dalam rumah sudah dalam kondisi tidak bernyawa, barulah pihak keluarga melapor ke Polsek Kendal,” ujar Agung saat dikonfirmasi di TKP, Sabtu (10/9).

Setelah dilakukan olah TKP, Satreskrim Polres Ngawi menduga mayat tersebut merupakan korban pembunuhan, karena hasil visum ada luka tusuk di bagian dada.

“Luka ada 3 titik di bagian dada namun penyebabnya apakah ditusuk atau bunuh diri masih dilakukan penyelidikan kami, dugaan pelaku juga masih dalam pengembangan," pungkas Agung.

Selain melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah ke RSUD dr Soeroto Ngawi, polisi juga mencari barang bukti pisau di dalam rumah hingga ke halaman rumah di semak-semak yang kemungkinannya sudah dibuang oleh pelaku. 

Dugaan pelaku yang mengarah pada anak kedua korban adalah, karena yang bersangkutan tidak ada di lokasi kejadian, diperkuat lagi dengan tidak aktifnya handphonenya, bahkan sebagian barang dan baju terduga juga sudah tidak ada di kamar. 

Polisi masih menunggu hasil autopsi korban untuk memastikan meninggalnya akibat dibunuh atau penyebab yang lain. Termasuk mencari keberadaan anak kedua korban yang juga hilang tanpa kabar. (men/hen)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pada AC Milan, Tijjani Reijnders Pamer Punya Keturunan Indonesia dan Terapkan Budaya Ini pada Kehidupannya

Pada AC Milan, Tijjani Reijnders Pamer Punya Keturunan Indonesia dan Terapkan Budaya Ini pada Kehidupannya

Tijjani Reijnders lahir dari ayah Belanda sekaligus yang menurunkan bakat sepak bolanya, Martin Reijnders dan ibu berdarah Indonesia, Angelina Lekatompessy.
Kritik Menghujani Shin Tae-yong di Media Sosial Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala AFF, Terungkap Dalangnya!

Kritik Menghujani Shin Tae-yong di Media Sosial Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala AFF, Terungkap Dalangnya!

Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 memicu kritik pedas terhadap Shin Tae-yong. Namun, sebagian tagar negatif di media sosial diduga hasil kerja buzzer
Kemenkeu Catat PNBP Sumbar Capai Rp1,67 Triliun hingga November

Kemenkeu Catat PNBP Sumbar Capai Rp1,67 Triliun hingga November

DJPb Kemenkeu Sumatera Barat (Sumbar) mencatat penerimaan negara bukan pajak (PNBP) di provinsi setempat hingga 30 November 2024 mencapai Rp1,67 triliun.
Kantor Imigrasi Wonosobo Deportasi Dua Warga Negara Asing yang Tidak Taat Aturan

Kantor Imigrasi Wonosobo Deportasi Dua Warga Negara Asing yang Tidak Taat Aturan

Kantor Imigrasi Wonosobo mendeportasi seorang warga negara Malaysia yang tinggal di Kecamatan Kertek, Wonosobo, selama hampir dua tahun tanpa izin resmi.
Dirut KAI Respons Merger dengan INKA: Kami Siap Jalankan Arahan Menteri BUMN

Dirut KAI Respons Merger dengan INKA: Kami Siap Jalankan Arahan Menteri BUMN

Saat ditanya terkait kemungkinan penggabungan dilakukan pada tahun depan, Didiek menyatakan kesiapan penuh KAI untuk menjalankan arahan pemegang saham.
Petarung MMA Israel Adesanya Incar Baku Hantam Lawan Khamzat Chimaev di UFC

Petarung MMA Israel Adesanya Incar Baku Hantam Lawan Khamzat Chimaev di UFC

Israel Adesanya selaku petarung MMA kelas menengah mengincar pertarungan melawan Khamzat Chimaev dalam daftar pertarungannya di UFC pada masa mendatang.
Trending
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Kegagalan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024 jadi sorotan publik. Bahkan gagalnya anak buah Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 disindir fans Malaysia.
Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Shin Tae-yong tak akan dipecat oleh PSSI meski Timnas Indonesia tersingkir dari Piala AFF 2024 usai kalah dari Filipina di laga penentuan, karena alasan ini.
Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Marselino Ferdinan ternyata bukan pemain abroad dengan rating terbaik selama Piala AFF 2024, meski banyak suporter Timnas Indonesia menggantungkan harapan.
Persib Selesai Laksanakan Sanksi, Bojan Hodak Akui Butuh Stadion Full House

Persib Selesai Laksanakan Sanksi, Bojan Hodak Akui Butuh Stadion Full House

Komdis PSSI memberikan sanksi larangan penonton di dua pertandingan yang dilanjutkan dengan penutupan tribun penonton di bagian Tribun Utara dan Tribun Selatan selama tiga pertandingan kandang Persib. 
Selengkapnya
Viral