Malang, Jawa Timur - Kebakaran terjadi di pasar loak belakang Pasar Singosari, Kabupaten Malang, Senin (12/09). Akibat kebakaran tersebut, delapan bedak di pasar loak terbakar.
Salah satu saksi, Imam Buchori (50) mengatakan ketika pukul 18.00 ia melihat kobaran api di pasar loak. Waktu itu, dia akan melaksanakan rapat di Mushola dekat lokasi kebakaran tersebut.
"Saya bersama warga itu melihat sekitar 18.15 di bedak-bedak pasar loak itu ada api," kata warga Jalan Sidomulyo, Kelurahan Pangetan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
"Kemudian, ke Pemadam Kebakaran," ujarnya.
Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Malang, Goly Karyato mengatakan, butuh tiga mobil pemadam kebakaran untuk menjinakkan api di pasar loak Pasar Singosari itu.
“Informasi yang kami dapat, bahwa kebakaran itu di warkop kaki lima yang menempel di tembok pasar, tapi tembok pasar sebelah luar," ujar Goly, Selasa (13/09).
Penyebab kebakaran itu, Goly menduga, karena adanya satu tabung elpiji di salah satu warung kopi mengalami kebocoran hingga meledak. Api pun merembet ke bedak lainnya.
"Sementara ini kemungkinan penyebabnya dari gas elpiji. Tapi itu masih dugaan sementara," kata Goly.
Untuk memadamkan api tersebut, Goly butuh waktu sekitar satu jam. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 20.00 WIB. Dalam peristiwa kebakaran itu tidak ada korban jiwa.
"Namun kerugian kurang lebih Rp25 juta," pungkasnya. (eco/hen)
Load more