Banyuwangi, Jawa Timur - Sedikitnya 11 rumah warga di Dusun Simbar Satu, Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi rusak diterjang puting beliung, Kamis (15/9) siang. Tak ada korban jiwa dalam musibah ini, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.
Angin yang menerjang kawasan Banyuwangi selatan ini terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Sebelumnya, hujan mengguyur sejak pagi, menjelang siang, angin berhembus kencang, kemudian diikuti datangnya puting beliung.
“Anginnya kencang sekali, berputar-putar disertai hujan. Kejadiannya hanya sekitar lima menit,” kata Handoko, salah satu warga.
Kejadian ini sempat membuat warga panik. Karena hujan, mereka memilih bertahan di dalam rumah. Kerasnya angin membuat atap rumah warga beterbangan. Rata-rata, gentengnya rontok. Ada juga garasi yang ambruk diterjang angin. Gempuran puting beliung terhenti setelah rintik hujan mereda.
“Kebanyakan, rumah warga yang rusak di bagian atap. Rata-rata, gentengnya rontok,” ujarnya.
Pemerintah desa setempat masih mendata terus rumah warga yang rusak akibat puting beliung ini. Data sementara, tercatat 11 rumah yang rusak, mulai rusak ringan, sedang dan berat.
“Pendataan masih berlanjut. Data sementara 11 rumah yang rusak,” kata Kepala Desa Tampo, Dr. Hasyim Ashari.
Load more