Gresik, Jawa Timur - Pasca dihentikannya kompetisi Liga 2 oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), para pemain Gresik United masih tetap menggelar latihan. Langkah ini diambil pihak manajemen untuk menjaga kondisi fisik dan psikis para pemain tim kebanggaan warga Gresik ini, selama masa Liga dihentikan.
CEO Gresik United Muhammad Allan (Gus Allan) menuturkan, mengenai diberhentikannya kompetisi Liga 2 selama dua pekan oleh LIB, pihaknya mendukung penuh keputusan tersebut karena kemanusiaan di atas segalanya.
“Semua tim termasuk Gresik United turut berduka, dan tidak bisa berkata-kata,” tutur Alan, dalam rilis media official GU.
Lebih lanjut Allan mengatakan, keputusan yang diambil pemerintah sangat tepat. Pasalnya, kejadian yang terjadi di Kanjuruhan Malang, menyangkut hilangnya ratusan nyawa manusia. Padahal, sepakbola seharusnya menjadi hiburan bagi rakyat. Nahasnya, malah menjadi insiden yang mengerikan.
“Untuk regulasi kita mengalir saja, karena ini tragedi dunia dan sepak bola kita lagi dapat musibah,” sambungnya.
Gus Allan menambahkan, selain memberikan dukungan penuh, pihaknya juga berharap agar ke depannya nanti tidak kembali terulang tragedi mengerikan tersebut. “Semoga kecerahan dan solusi segera terpecahkan untuk liga kita, dan kejadian di Kanjuruhan Malang tidak boleh terulang lagi,” imbuhnya.
Load more