“Ya harapan kita, tidak ada bencana alam yang terjadi di Magetan, namun jika memang terjadi kita sudah siap segala sesuatunya sehingga masyarakat merasa aman,” pungkasnya.
Usai gelar pasukan, Pemkab Magetan bersama BPBD dan TNI-Polri langsung mendirikan pos pantau bencana alam yang juga disiagakan personil lengkap dengan perlengkapan rescue.
Seperti pos pantau di zona merah bencana tanah longsor dan banjir bandang di Kecamatan Plaosan, Poncol dan Panekan, dimana lokasinya berada di lereng Gunung Lawu, serta pos pantau bencana banjir luapan Sungai Bengawan Madiun dan anak sungai Bengawan Solo di Kecamatan Barat dan Kartoharjo. (men/hen)
Load more