Tebing Longsor Tutup Total Akses Penghubung Tiga Desa di Pacitan

Pacitan, Jawa Timur - Tebing setinggi 15 meter di Kabupaten Pacitan longsor setelah diguyur hujan lebat, Jumat (14/10). Material longsor menutup badan jalan hingga mengakibatkan akses jalan antar desa terputus. 

Muksin, Kepala Desa Wonokarto menerangkan material longsor ini menutupi jalan penghubung antar Desa Wonokarto dengan Desa Wonosari dan Desa Wonosobo, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan. Titik lokasi berada di RT 02 RW 02 Dusun Jeprik, Desa Wonokarto.

"Dari semalaman sampai dengan hari ini hujan mengguyur sangat lebat. Tebing itu berada di tanah labil sehingga tanah tak kuat menahan curah air hujan, sehingga longsor menutup badan jalan penghubung 3 desa," terangnya.

Muksin menambahkan warga yang hendak menuju ke wilayah Desa Wonosari, Wonosobo dan Wonokarto serta Kota Kecamatan Tulakan dan Ngadirojo maupun sebaliknya tak bisa melintas. 

"Material longsor berupa bebatuan dan tanah menutup total badan jalan dengan ketinggian sekitar 6 meter. Akses tertutup total baik ke Kota Kecamatan Ngadirojo dan Tulakan atau ke desa tetangga," tambahnya.

Warga di kedua desa tersebut berharap pemerintah daerah segera melakukan pembersihan material longsor agar akses mereka bisa kembali dilalui.

Sementara itu Erwin Adriatmoko Kepala Pelaksana BPBD Pacitan menjelaskan petugas sudah menuju tempat kejadian, namun demikian masih kesulitan akses untuk menuju lokasi, karena terkendala akses jalan menuju 3 desa itu terputus.

"Jembatan Cangkring putus karena badan jalan ambles, sedangkan melalui akses Kecamatan Tulakan terdapat jalan ambles yang tidak memungkinkan untuk dilewati kendaraan untuk menuju ke lokasi bencana alam tebing longsor tersebut," jelasnya.

Curah hujan dengan intensitas tinggi masih terus mengguyur Kabupaten Pacitan. Dihimbau kepada warga untuk tetap meningkatkan kewaspadaan. Curah hujan sedang hingga lebat diprediksi masih akan terjadi hingga sepekan kedepan. (asw/hen)