LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Melon premium Ahmad Mujtabah petani muda gresik
Sumber :
  • Istimewa

Wow, Berbekal Semangat dan Mimpi, Pemuda Desa di Gresik Berhasil Budidaya Melon Premium Tanpa Musim

Berbekal semangat dan mimpi, Ahmad Mujtabah seorang petani muda Dusun Larangan, Desa Dalegan, Kecamatan Panceng Kabupaten budidaya melon petani muda inovatif

Jumat, 4 November 2022 - 06:46 WIB

Gresik, Jawa Timur - Berbekal budidaya melon, Ahmad Mujtabah (23), seorang petani muda asal Dusun Larangan, Desa Dalegan, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik, berhasil memboyong juara 1 dalam lomba petani muda inovatif tahun 2022.

Lomba yang digelar Dinas Pertanian Kabupaten Gresik itu merupakan satu rangkaian dalam semarak peringatan Hari Tani dan Hari Pangan Sedunia tahun 2022.

Sosok pemuda yang kerap disapa dengan panggilan Tabah ini ternyata menyimpan sejuta mimpi agar para petani di Desanya bisa meningkat perekonomiannya dari sektor pertanian. Bagi Tabah, mengenal aneka tanaman seakan tidak ada habisnya. Semangat, inovasi dan mimpinya makin menyala kala membahas tentang tanaman dan pertanian.

Bermula dari kecintaan dengan tanaman disekitar desanya, Tabah akhirnya sukses membudidayakan tanaman buah Melon. Menurutnya tanaman dengan nama latin Cucumis melo ini merupakan tanaman semusim. Artinya hanya bisa tumbuh dengan baik dalam satu tahun, yakni pada saat awal musim kemarau.

Namun, dengan tangan dingin seorang pemuda bernama Tabah, tanaman Melon kini mampu ditanam sepanjang tahun dan bahkan lebih tahan hama penyakit.

Baca Juga :

Metode yang digunakan Tabah adalah dengan hidroponik substrat. Metode ini merupakan budidaya tanaman yang tidak memerlukan lahan yang subur. Untuk medianya tidak menggunakan tanah dan sistem hidroponik didalam green house.

Saat ini, Tabah dengan tiga green house dengan ukuran 25×40 yang ia miliki, mampu menampung dengan baik 1.048 batang tanaman Melon. Berkat metode tanam tersebut, tanaman Melon bisa tumbuh di segala musim dan hama penyakit menjadi lebih bisa di kontrol. Hal ini tentunya memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.

Saat ditanya mengenai lomba petani muda inovatif yang digagas Dinas Pertanian, Tabah bercerita awalnya dirinya sempat menolak berpartisipasi dalam lomba yang dimulai sekitar awal bulan Oktober 2022 itu.

"Di Panceng ini banyak sekali petani-petani hebat mas, banyak senior-senior yang hebat-hebat. Awalnya segan, namun setelah mendapat informasi dari Badan Penyuluh Pertanian (BPP) bahwa batas usia maksimal peserta lombanya 30 tahun akhirnya saya mendaftar juga," kenang Tabah, Kamis ( 3/11/2022).

Lulusan D3 jurusan produksi tanaman holtikultura, Politeknik Negeri Jember ini mengaku awal mula "jatuh cinta" dengan tanaman Melon saat menggarap program_smart green house_di kampus. Disana, Tabah beberapa teknisi menjadi pioner program tersebut. Sebagai program perintis, Tabah dan tim berhasil menjawab tantangan dengan mengembangkan Melon hidroponik yang saat itu satu-satunya di Jember.

"Setelah itu saya pulang, dan berpikir kenapa tanaman Melon ini tidak di budidayakan di Gresik. Padahal iklim di Gresik sangat mendukung budidaya Melon," ujarnya.

Tabah mengakui, di Kabupaten Gresik memiliki potensi besar dalam hal pertanian. Disamping cuaca yang mendukung, hal ini tidak lain dari Kabupaten Gresik yang memiliki pelabuhan besar.

"Disamping cuaca yang mendukung, tanaman utamanya holtikultura merupakan komoditas yang memerlukan waktu singkat dalam proses pengirimannya. Oleh karenanya, dengan adanya pelabuhan besar maka sebenarnya itu sangat membantu dalam memasarkan produk," kata Tabah.

"Peminat ekspor produk holtikultura juga sangat besar dari negara tetangga hingga ke Timur Tengah, namun sayangnya hingga saat ini belum bisa tercukupi lantaran suplai yang harus besar dan berkelanjutan. Kalau masalah kualitas mutu, hasil hidroponik pasti akan diterima," tambahnya.

Namun, ditengah potensi yang sangat besar, seperti halnya petani yang lain, kendala juga masih ditemui Tabah dalam berkegiatan tani hidroponik.

"Di Kabupaten Gresik, untuk pertanian hidroponik masalah utamanya adalah mineral/pupuknya. Di Hidroponik yang diperlukan adalah mineral tunggal, sedangkan pupuk yang banyak dipasaran kebanyakan sudah campur dengan berbagai mineral," terangnya.

Tidak berhenti disini, Tabah bermimpi untuk memperluas metodenya dari hidroponik menjadi metode organik. Dengan metode organi, penanamannya seratus persen menggunakan bahan-bahan organik tanpa kimia dan pestisida.

"Di Indonesia hingga saat ini yang berhasil hanya ada satu, di daerah Tangerang, daerah beriklim panas sama dengan Gresik, jadi seharusnya Gresik juga bisa. Disamping itu, saya juga bercita-cita mendirikan sekolah "pengangguran", dimana didalamnya kita membudidayakan Anggur," terangnya dengan penuh semangat.

Tabah meyakini satu hal, bahwa sejauh apapun kamu berkelana, sebaik-baiknya adalah pulang ke rumah. Semua ilmu yang didapat dari pengalaman atau belajar di berbagai wilayah, alangkah baiknya jika bisa diterapkan di kampung halaman.

"Saya sering mengatakan kepada teman-teman, kalau saya bangga melihat teman-teman yang terjun di dunia pertanian baik di hulu maupun hilir. Ketika teman-teman yang muda ini mau terjun di pertanian, berarti secara tidak langsung teman-teman peduli dengan ketahanan pangan di Kabupaten Gresik. Ayo sama-sama kita kolaborasikan ketahanan pangan di Kabupaten Gresik, demi terwujudnya tanaman yang lebih baik," pungkasnya.(mhb/ppk)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kevin Diks Kembali Cetak Gol untuk FC Copenhagen di UEFA Conference League, Bek Timnas Indonesia Itu Makin Dekat Gabung Borussia Monchengladbach?

Kevin Diks Kembali Cetak Gol untuk FC Copenhagen di UEFA Conference League, Bek Timnas Indonesia Itu Makin Dekat Gabung Borussia Monchengladbach?

Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks kembali menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol untuk FC Copenhagen di laga keempat UEFA Conference League alias Liga Konferensi Eropa 2024-2025.  
Soal Kasus Dugaan Korupsi Importasi Gula di Kemendag  2015-2016, Kejagung Periksa Pejabat Bea Cukai

Soal Kasus Dugaan Korupsi Importasi Gula di Kemendag 2015-2016, Kejagung Periksa Pejabat Bea Cukai

Kejagung memeriksa pejabat Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan sebagai saksi dalam penyidikan perkara dugaan korupsi importasi gula di Kementerian Perdagangan pada tahun 2015–2016.
Akankah Ramalan Denny Darko Terbukti? Katanya Bakal Ada Artis Wanita yang Gemparkan Publik Pada Akhir Tahun 2024, di Hadapan Sarwendah Bilang...

Akankah Ramalan Denny Darko Terbukti? Katanya Bakal Ada Artis Wanita yang Gemparkan Publik Pada Akhir Tahun 2024, di Hadapan Sarwendah Bilang...

Akankah ramalan Denny Darko terbukti? Katanya bakal ada artis wanita yang menggemparkan publik pada akhir tahun 2024, di hadapan Sarwendah bilang begini.
BMKG Prediksi Kota-Kota Besar Indonesia Ini DIguyur Hujan pada Jumat 29 November 2024, Simak Informasinya

BMKG Prediksi Kota-Kota Besar Indonesia Ini DIguyur Hujan pada Jumat 29 November 2024, Simak Informasinya

BMKG memprediksi hujan mengguyur sebagian besar kota-kota di Indonesia termasuk wilayah Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Timur Nusantara hari ini, Jumat (29/11).
Menteri KKP Usulkan Ikan Masuk Menu Makan Bergizi Gratis

Menteri KKP Usulkan Ikan Masuk Menu Makan Bergizi Gratis

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengusulkan agar ikan menjadi salah satu sumber protein yang ada dalam program Makan Bergizi Gratis .
Waspada! BMKG Ingatkan Hahaya Gelombang Tinggi di Perairan Sulut

Waspada! BMKG Ingatkan Hahaya Gelombang Tinggi di Perairan Sulut

BMKG mengingatkan bahaya gelombang tinggi yang berpeluang terjadi di wilayah perairan Sulawesi Utara dan sekitarnya.
Trending
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain seolah tak terima kenyataan tatkala mantan pelatih Arab Saudi memuji keunggulan Timnas Indonesia saat ini. Simak informasi selengkapnya!
Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Ole Romeny sempat curi perhatian saat dia terlihat menonton Timnas Indonesia vs Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Mentalitas jadi salah satu faktor yang sangat terlihat perubahannya setelah Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- ditangani Shin Tae-yong sejak 2020 lalu,
Selengkapnya
Viral