Banyuwangi, Jawa Timur - Saat banjir bandang menerjang Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, Kamis (3/11) malam, masih ada peristiwa bahagia yang terselip. Seorang bayi lahir beberapa jam sebelum air bah datang. Bayi mungil berkelamin perempuan ini dilahirkan Latifa Faizi (26), warga Dusun Krajan, Desa Kalibaru Wetan.
Bayi ini lahir dengan selamat, meski situasi tidak memungkinkan. Sebelum banjir, ibu sudah merasakan tak nyaman di perut. Begitu diperiksakan ke bidan, ternyata akan melahirkan.
"Waktu itu, kondisinya sudah hujan lebat sejak pagi," kata Nunung, bibi dari Latifa, Jumat (4/11).
Akhirnya, proses melahirkan dilakukan di Puskesmas Kalibaru. Apesnya, ketika akan pulang ke rumah, banjir datang. Latifa dan suami, Ahmad Fauzan tetap memutuskan pulang. Celakanya, ketika tiba di rumah, air bah menerjang. Rumahnya rusak total. Bersama bayi, keduanya terpaksa mengungsi ke rumah bibinya.
"Karena rumahnya habis, akhirnya mengungsi ke sini," ujar Nunung.
"Sudah ada bidan datang, kondisi bayi dan ibunya sehat," tutup Nunung.
Banjir bandang sedikitnya merusak 63 rumah di Desa Kalibaru Wetan. Dari sekian rumah, 13 diantaranya hanyut. Selain rumah, banjir menghanyutkan 3 ekor sapi, 14 ekor kambing, 3 buah mobil dan 7 sepeda motor. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. (hoa/hen)
Load more