Lumajang, Jawa Timur - Puluhan siswa SDN Supiturang 03 Kecamatan Pronojiwo, yang sejak setahun kemarin terpaksa harus menjalani proses belajar mengajar di sekolah darurat, kini sudah tidak sabar lagi ingin segera dipindahkan ke sekolah baru di tempat relokasi Desa Sumbermujur.
Berbagai alasan menjadi latar belakang mengapa para siswa yang merupakan penyintas bencana erupsi Semeru, yang berasal dari Dusun Curah Kobokan ini ingin sekali dipindahkan ke sekolah baru.
"Kami sudah terlalu lama sekolah di tempat darurat, memang disini juga nyaman meskipun fasilitasnya terbatas. Kami ingin belajar di tempat yang lebih layak," ujar Revita Lestari salah satu siswi kelas 4, saat di temui di sekolah darurat, Kamis (19/1).
Senada dengan Vita, April salah satu siswa lainya juga mengaku ingin segera di pindahkan ke sekolah baru agar lebih dekat dengan rumahnya.
"Saya sekarang tinggal di huntap (hunian tetap), kan lebih enak kalau kita sekolahnya juga di huntap. Toh bangunan sekolahnya juda sudah jadi," tutur Azril.
Sementara itu, Martoyo selaku Kepala Sekolah mengaku jika hingga saat ini belum memperoleh informasi yang pasti kapan kegiatan belajar mengajar ini dipindahkan ke sekolah baru.
"Sejauh ini belum ada sinyal kapan anak-anak dipindahkan, dari dinas belum ada kabar sama sekali, kami masih menunggu kabar dari kementerian," jelas Martoyo.
Load more