Madura, tvOnenews.com - Jalur kereta api di Pulau Madura, Jawa Timur rencananya akan kembali di reaktivasi.
Bahkan 4 kabupaten di Pulau Madura secara kompak bersuratan kepada Presiden Jokowi untuk merealisasikan aspirasi tersebut, karena dirasa penting untuk menjadi penopang utama percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat Madura secara umum.
Hal tersebut menuai tanggapan dari, Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR MH Said Abdullah mengaku sudah bicara di tingkat nasional soal reaktivasi kereta api di Madura.
“Saya sudah berbicara di tingkat nasional bersama Pak Mahfud MD,” kata MH Said Abdullah di Kabupaten Sumenep, Kamis (2/2/2023).
Menurut politisi senior PDI Perjuangan asal Kabupaten Sumenep ini, akan ada investor dari Jepang terkait pengaktifan kembali jalur kereta api di Pulau Garam.
“InsyaAllah akan ada investor dari Jepang untuk rel kerata api di Madura dalam satu dua tahun ini. Percayalah,” katanya.
Sementara itu Menteri Keuangan Sri Mulyani, mengaku telah melakukan koordinasi dengan pihak kementerian terkait.
Pihaknya sangat mendukung kemajuan sebuah daerah, terlebih seperti pulau Madura yang menurutnya banyak potensi-potensi pertumbuhan ekonomi yang belum maksimal.
Sehingga nantinya dengan adanya reaktivasi dapat menopang faktor pertumbuhan ekonomi maka pemerintah akan sangat mendukung.
"Kami akan segera melakukan koordinasi dengan pihak kementerian terkait, yang jelas pemerintah akan sangat mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi dan Madura sangat berpotensi," jelas Sri Mulyani saat di Pendopo Agung Keraton Sumenep.
Sebelumnya, permintaan reaktivasi jalur kereta api di Madura sebelumnya disampaikan oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi kepada pemerintah pusat.
Bupati Fauzi menuturkan bahwa, saat jalur kereta masih beroperasi, ada banyak komoditas yang hilir mudik dari Madura ke Surabaya. Termasuk wilayah-wilayah lain di Jawa Timur.(vaf/muu)
Load more