Madiun, Jawa Timur - Setelah dilakukan otopsi oleh tim dokter Rumah Sakit Bhayangkara Kediri, di RSUD Soedono Madiun, Rabu (8/2) Sore kemarin, terkuak bahwa bayi malang yang dibakar ibunya di Madiun berjenis kelamin laki-laki.
Pernyataan ini dinyatakan langsung oleh Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo, Kamis (9/2) setelah mendapat hasil resmi dari tim dokter Rumah Sakit Bhayangkara Kediri.
“Jadi dari hasil otopsi yang dilakukan tim Rumah sakit Bhayangkara Kediri kemarin, bayi diketahui jenis kelaminnya laki-laki,” ujar Anton.
Bahkan, tim yang terdiri dari satu dokter dan dua petugas medis serta sejumlah penyidik Polres Madiun juga berhasil mengungkap bahwa bayi yang terbakar 70 persen dan menyisakan lengan tangan itu ternyata telah meninggal sebelum dibakar.
“Tim juga mengungkap bahwa korban ternyata sudah mati sebelum dibakar ibunya. Hasil itu terungkap dari warna biru memar yang terdapat pada jari tangan si bayi,” imbuh Anton.
Proses otopsi yang dilakukan oleh tim gabungan tertutup dan berlangsung hingga 5 jam ini masih belum mengungkap meninggalnya bayi malang tersebut, akibat dibunuh ibunya terlebih dahulu baru dibakar, atau bayi meninggal akibat keguguran atau faktor lainya.
“Kami masih melakukan pengembangan ya terkait si korban ini matinya karena dibunuh dulu lalu dibakar atau mati karena faktor lain. Karena sampai saat ini pelaku masih kritis di rumah sakit dan belum bisa dimintai keterangan,” pungkas Anton.
Load more