Probolinggo, Jawa Timur - Banjir setinggi 40-50 cm menggenangi gedung SDN I Pesisir di Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, usai diguyur hujan deras hampir selama 4 jam, Jumat (10/2). Puji Wurianti, guru SDN I Pesisir mengatakan, banjir yang terjadi kali ini merupakan banjir terparah setelah 8 tahun silam, akibat diguyur hujan deras yang terus- menerus.
"Hujannya tak kunjung henti mas, sehingga sungai di depan sekolah meluap hingga menggenangi gedung sekolah dan sejumlah rumah warga sekitar," katanya.
"Sudah biasa jadi langganan banjir, terpaksa aktivitas belajar-mengajar siswa diliburkan sementara," tambahnya.
Hal senada juga dituturkan oleh Ahmad Baiduwi guru SDN 1 Pesisir, banjir genangan ini sulit surut dan harus menunggu debit air sungai depan sekolah menurun terlebih dahulu.
"Banjir kali ini sulit surut jika tidak menggunakan alat penyedot air, karena halaman sekolah sudah di paving sehingga sulit menyerap air," tuturnya.
Lebih lanjut Ahmad menyampaikan, belum ada bantuan dari pihak terkait dalam upaya penyedotan genangan air yang terjadi saat ini.
"Belum ada petugas terkait yang membantu, tadi ada beberapa orang berpakaian orange seperti tanggap bencana tapi hanya foto-foto dan pergi lagi katanya mau ke Tongas," jelasnya. (msn/hen)
Load more