Jakarta, tvOnenews.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja telah menerima beberapa korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jalan Tanah merah Bawah RT 12/09, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.
Humas RSUD Koja Dewi Fitriani mengatakan, mereka mendata 10 korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang dilarikan ke RSUD Koja pada malam ini.
"Saat ini terdata dari jaga utama 10 korban, ya yang sudah masuk IGD. Kami akan memberikan info selanjutnya," katanya saat dikonfirmasi.
Kendari demikian, pihak RSUD Koja belum memberikan detail kondisi korban kebakaran tersebut, termasuk apakah ada korban meninggal dunia.
"Untuk kondisi kami belum terinfo. Kami koordinasi dengan penanggung jawab IGD," ucapnya.
Pihak RSUD Koja juga telah menunggu arahan Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk menyiagakan ambulans.
Seperti diketahui, sampai dengan saat ini proses pemadaman depo Pertamina di Plumpang, masih berlangsung oleh petugas. Atas insiden tersebut Gulkarmat DKI Jakarta menerjunkan 45 unit dan 225 personel.
Dari insiden tersebut diketahui banyak warga yang dievakuasi menjauh dari lokasi kebakaran. Bahkan banyak di antaranya yang dilarikan ke rumah sakit terdekat karena mengalami luka bakar yang serius dan gangguan pernapasan. (ant/ebs)
Humas RSUD Koja Dewi Fitriani mengatakan, mereka mendata 10 korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang dilarikan ke RSUD Koja pada malam ini.
"Saat ini terdata dari jaga utama 10 korban, ya yang sudah masuk IGD. Kami akan memberikan info selanjutnya," katanya saat dikonfirmasi.
Kendari demikian, pihak RSUD Koja belum memberikan detail kondisi korban kebakaran tersebut, termasuk apakah ada korban meninggal dunia.
"Untuk kondisi kami belum terinfo. Kami koordinasi dengan penanggung jawab IGD," ucapnya.
Pihak RSUD Koja juga telah menunggu arahan Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk menyiagakan ambulans.
Seperti diketahui, sampai dengan saat ini proses pemadaman depo Pertamina di Plumpang, masih berlangsung oleh petugas. Atas insiden tersebut Gulkarmat DKI Jakarta menerjunkan 45 unit dan 225 personel.
Dari insiden tersebut diketahui banyak warga yang dievakuasi menjauh dari lokasi kebakaran. Bahkan banyak di antaranya yang dilarikan ke rumah sakit terdekat karena mengalami luka bakar yang serius dan gangguan pernapasan. (ant/ebs)
Load more