Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani mendukung kebijakan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono yang menyetop proyek Intermediate Treatment Faclity (ITF) Sunter.
Kata Zita, Heru melakukan itu guna merampingkan anggaran karena postur anggaran untuk ITF yang dikeluarkan sangat besar. Berbanding balik dengan proyek Refuse Derived Fuel (RDF).
"Karena kalau melihat postur anggaran ITF, jauh lebih besar dari RDF padahal hasilnya sama saja, bahkan mungkin lebih baik RDF," ungkap dia, saat dihubungi media, Selasa (15/8/2023).
Sementara kalau dilihat dari manfaatnya, kata Zita, RDF plant dapat menghasilkan produk yang bisa dibeli oleh pabrik semen dan PLN. Karena RDF melakukan pengolahan sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP).
"Hasilnya juga bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi terbarukan untuk pembangkit tenaga listrik. Sehingga kedepannya bisa dibiayai sendiri, tidak membebani pemerintah," jelasnya.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono angkat bicara terkait alasan menghentikan proyek Intermediate Treatment Faclity (ITF) Sunter.
Proyek yang dilakukan gorundbreaking pada 2018 lalu oleh eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tersebut dinilai Heru banyak mengeluarkan biaya.
Load more