Palangkaraya, tvOnenews.com - Ketua komisi pemberantasan korupsi (KPK), Firli Bahuri menegaskan bahwa pemeriksaan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin adalah murni penegakan hukum dan tidak ada nuansa politik yang melatari.
"Dipastikan, beliau diperiksa sebagai saksi terkait dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh tiga orang tersangka di Kementrian Tenaga Kerja," ujar Ketua KPK, Firli Bahuri, sembari bergegas meninggalkan wartawan, Kamis (7/9/2023).
Saat tvOnenews.com kembali menanyakan terkait dugaan nuansa politik dari pemeriksaan Cak Imin pasca deklarasi pasangan Anies - Cak Imin, Firli urung meninggalkan wartawan dan sembari kembali menjelaskan bahwa ini adalah murni penegakan hukum.
"Tadi sudah dijelaskan, apa yang dilakukan KPK adalah proses hukum, KPK menjunjung tinggi asas - asas yang menjadi pelaksanaan tugas pokok KPK, profesionalitas, akuntabel, proporsionalitas, menjunjung tinggi kepastian hukum, keadilan, dan juga menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia," tambahnya.
Ketua KPK, Firli Bahuri saat diwawancarai tvOnenews.com di Palangkaraya, Kamis (7/9/2023)
Saat akan ditanyai kembali nuansa politik terkait pemeriksaan Cak Imin, Firli kembali menimpali.
Load more