Intan Jaya, tvOnenews.com - Ratusan massa yang terdiri dari solidaritas mahasiswa, masyarakat dan pedagang lakukan aksi demonstrasi di Kantor Bupati Intan Jaya, menuntuk kepada Pj. Bupati Intan Jaya, Apolos Bagau segera melakukan operasi pasar untuk menurunkan harga bahan pokok, Jum'at (8/9/2023).
"Mahalnya sembilan bahan pokok (sembako) di Kabupaten Intan Jaya dalam kurun waktu 7 bulan terakhir membuat masyarakat resah," ucap Koordinator Aksi, Yuser Sondegau saat berorasi.
Yuser mengataka Pemerintah Kabupaten Intan Jaya gagal mengontrol harga pasar, pemerintah harus segera turunkan harga barang, BBM dan harga tiket pesawat.
“Aspirasi saya tandatangan mewakili pemerintah dan akan saya lanjutkan kepemerintah pusat di Jakarta dan Pemerintah Provinsi Papua Tengah di Nabire semoga secepatnya mendapat tanggapan baik demi pembangunan Kabupaten Intan Jaya,” tegas Penjabat Bupati Intan Jaya, Apolos Bagau.
Marten, salah satu pedagang di Kota Sugapa menungkapkan mereka terpaksa menaikan harga barang disebabkan barang-barang yang didatangkan menggunakan transportasi udara dari Nabire-Timika dan Jayapura, tidak ada transportasi laut dan darat.
“Harga timbangan Rp 40.000 per kg dan tiket pesawat Rp 3-4 juta serta carter pesawat Rp 40 juta, semua naik, malah sekarang ini barang-barang jualan di kios-kios sudah habis, mau pesan barang jualan uang tidak cukup,” jelas Marten. (dst/frd)
Load more