Singkawang, tvOnenews.com - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah kepada 1000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Singkawang secara simbolis di Gudang Bulog Kampung Melayu, Jalan Alianyang, Kelurahan Melayu, Kecamatan Singkawang Barat, Rabu (20/3/2024).
Kedatangannya bersama Menteri BUMN, Erick Thohir, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi langsung disambut hangat masyarakat Kota Singkawang.
"Bapak/ibu sekalian, saya lihat kok senang banget ya? Kenapa ya," tanya Jokowi ke masyarakat Singkawang.
Dia mengungkapkan, kedatangannya ke Gudang Bulog Singkawang untuk menyalurkan cadangan beras pemerintah sebanyak 10 Kg per masing-masing KPM khusus di bulan Maret 2024.
"Bulan Januari dan Februari bapak/ibu sudah terima," tanya dia kembali.
Nanti, di bulan April penyaluran cadangan beras pemerintah akan dilanjutkan lagi. Begitu selanjutnya sampai ke bulan Juni.
"Kalau ada masyarakat Singkawang yang tidak setuju, tunjuk tangan," seruhnya.
Jokowi mengatakan jika nanti masih ada anggarannya, maka penyalurannya akan dilanjutkan.
"Tapi saya tidak janji, saya akan lihat dulu anggarannya apakah masih bisa diteruskan sampai Desember," ungkapnya.
Jokowi mengungkapkan, sebelumnya (dihari yang sama) dia sudah meresmikan Bandara Singkawang di Kelurahan Pangmilang, Kecamatan Singkawang Selatan.
"Berarti Kota Singkawang saat ini sudah punya Bandara, baru saja saya resmikan," jelasnya.
Disela-sela penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah, Jokowi juga meminta kepada dua orang warga untuk menyebutkan butir-butir Pancasila.
Tak tanggung-tanggung, dua warga yang berhasil menjawab langsung diberikan hadiah berupa sepeda.
"Banyak yang hafal dengan butir-butir Pancasila, tapi kalau disebutkan didepan saya banyak juga yang deg-degan bahkan lupa," katanya.
Selanjutnya, Jokowi juga menyempatkan diri untuk memberikan baju secara gratis dan berselfi ria bersama masyarakat Kota Singkawang.
Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi mengatakan, kedatangannya ke Gudang Bulog Singkawang untuk memastikan apakah stok beras Bulog di Singkawang mencukupi.
"Alhamdulilab, sampai hari ini stoknya diatas 700 ton, kemudian dalam posisi bongkar juga akan masuk sekitar 1000 ton lagi," katanya.
Selain itu, pak Presiden juga berkesempatan untuk menyerahkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah ini secara simbolis kepada 1000 KPM di Singkawang.
"Bantuan beras 10 Kg ini merupakan bantuan ketiga di tahun 2024. Pak Presiden juga menyampaikan, bantuan ini akan dilanjutkan sampai ke bulan Juni," ujarnya.
Sedangkan untuk bulan Juli hingga Desember, beliau akan melihat anggarannya. Apabila mencukupi, mungkin bantuan ini bisa dilanjutkan sampai Desember 2024.
Guna menekan inflasi, dia sudah meminta kepada pemerintah daerah untuk melakukan gerakan pangan murah sampai jelang Lebaran Idul Fitri.
Sementara Direktur Bisnis Perum Bulog, Febby Novita mengatakan, khusus di Kalbar ketersediaan beras Bulog aman hingga tiga bulan kedepan.
"Intinya masih aman hingga tiga bulan kedepan," katanya. (twh/frd)
Load more