Sumbawa, NTB - Sebanyak delapan warga di Dusun Brang Beru, Desa Buin Beru, Kecamatan Buer, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, disambar petir saat berteduh di rumah sawah desa setempat, Jumat (4/2/2022). Satu orang diantaranya meninggal dunia atas nama Ahmad (32) dan satu korban bernama M Zainuddin (30) menderita luka berat. Keduanya merupakan warga Dusun Karang Anyar, Desa Pukat, Kecamatan Utan. Sementara enam rekan korban selamat.
"Delapan orang tersebut termasuk dua korban, awalnya tengah membersihkan sawah. Namun karena hujan deras, delapan orang ini kemudian berteduh di rumah sawah," ucap Kasie Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi, kepada tvonenews.com Jumat (4/2/2022).
Ia menyebutkan, peristiwa ini terjadi pada Jumat (4/2/2022) siang di area persawahan Dusun Brang Beru, Desa Buin Beru, Kecamatan Buer. Anggota kepolisian dari Polsek Buer yang mendapat informasi langsung menuju lokasi, di areal persawahan Dusun Brang Beru. Kedua korban langsung dievakuasi ke UGD Puskesmas Buer.
Dijelaskan, kedua korban bersama 6 orang temannya menjadi buruh tani, membersihkan sawah di area persawahan Dusun Brang Beru, Desa Buin Beru, Kecamatan Buer. Karena hujan lebat disertai angin kencang, lanjut Kasie humas, korban kemudian berteduh di sebuah sebuah rumah sawah. Tidak lama kemudian, tiba tiba petir menyambar dan mengenai kedua korban.
"Tiba tiba petir menyambar dan mengenai dua korban. Satu korban meninggal dunia di lokasi, sementara satu korban luka berat. Enam rekannya selamat," ungkapnya.
Lanjut Kasie Humas, anggota Polsek Buer mendapatkan laporan tersebut langsung mendatangi lokasi, melakukan olah TKP dan kedua korban kemudian dievakuasi.
“Atas permintaan keluarga korban, jenazah Ahmad, langsung dibawa pulang ke rumah duka di Dusun Karang Anyar, Desa Pukat, Kecamatan Utan. Korban luka berat atas nama Zainudin sempat dirawat di Puskesmas Buer, kemudian dipindahkan ke puskesmas Utan dan sudah dibawa pulang pihak keluarga untuk dirawat di rumah," Kasie Humas menjelaskan.
Load more