Kotawaringin Timur, Kalteng - Seorang penjaga kebun sawit, Parno (50), ditemukan tewas terbunuh dengan kepalanya nyaris terputus, di sebuah areal kebun sawit pribadi yang berlokasi di Desa Tumbang Koling, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
"Kemungkinan kejadianya dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB, tapi motif pembunuhan ini terus terang kami belum tahu. Hanya saja leher korban alami luka sangat parah," ujar Kepala Desa Tumbang Koling Iyul T Isa, yang dihubungi via ponselnya, Minggu (6/3/2022).
Korban ditemukan tergeletak bersimbah darah di dekat tempat tinggalnya. Korban sendiri merupakan warga Cilacap, Jawa Tengah. Selama bekerja disana, korban hanya tinggal seorang diri di pondok perkebunan sawit tersebut.
Awalnya sempat diduga jika korban tewas dibunuh perampok, tapi setelah aparat dari Polsek Cempaga Hulu datang melakukan penyelidikan disana, sepertinya tidak ada harta bendaa korban yang hilang.
"Uang korban tidak hilang, jadi kecil kemungkinan kalau peristiwa ini adalah perampokan. Mungkin saja latar permasalah peristiwa ini adalah masalah dendam pribadi," kata Iyul lagi.
Sementara, Kapolsek Cempaga Hulu Iptu Dwi Susanto, membenarkan kejadian tersebut, dan saat ini masih dalam penyelidikan pihaknya.
"Jenazah korban baru tiba di Puskesmas Pundu, dan saat ini masih dalam penyelidikan kami," kata Dwi, Minggu (6/3/2022).
Dirinya juga mengungkapkan bahwa pelaku dari aksi tersebut belum diketahui. Saat ini tim dari Polsek Cempaga Hulu masih di lapangan untuk mencari petunjuk kejadian serta melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. (Didi Syachwani/mii)
Load more