Mataram, Nusa Tenggara Barat – Pengendara tanpa helm mendominasi pelanggaran Operasi Patuh 2022 di Mataram.
"Sejak hari pertama, kita sudah menilang lebih dari 50 pengendara. Rata-rata pelanggarannya tidak menggunakan helm," ujar Kompol Bowo Tri Handoko, Selasa (12/7/2022).
Operasi Patuh Rinjani 2022 akan digelar selama 14 hari terhitung sejak 11-14 Juli 2022 dengan menyasar 7 pelanggaran kasat mata atau pelanggaran prioritas.
Di Kota Mataram, penindakan pelanggaran lalu lintas akan dilakukan di sejumlah titik rawan kecelakaan.
"Jadi untuk titiknya nanti akan berdasarkan dari CCTV kita. Tentunya menindaklanjuti dari hasil anev-anev (analisa dan evaluasi) yang telah dilaksanakan," tuturnya.
Operasi ini bertujuan untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan angka pelanggaran lalu lintas.
Dengan demikian, masyarakat yang berkendara harus melengkapi surat-surat maupun kelengkapan kendaraan bermotornya ketika berpergian.
Load more