Jayapura - Tim gabungan Satgas Damai Cartenz dan Polres Mimika, Sabtu, menangkap Roy Marthen Howai, daftar pencarian orang (DPO) kasus mutilasi empat warga Kabupaten Nduga di Timika, ibu kota Kabupaten Mimika, Papua.
Sebanyak empat orang warga Nduga dibunuh dengan cara dimutilasi pada tanggal 22 Agustus lalu di SP 1 Timika dan jasad mereka ditemukan dalam kondisi tidak lengkap. Keempat korban mutilasi itu adalah Arnold Lokbere, Irian Nirigi, Leman Nirigi, dan Atis Tini.
Enam orang anggota TNI yang terlibat dalam kasus tersebut telah ditahan. Sebelumnya Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kapendam) XVII Cenderawasih Letnan Kolonel (Kav) Herman Taryaman menjelaskan.
Keenam orang terduga pelaku pembunuhan dengan cara mutilasi terhadap empat orang warga Kabupaten Nduga di Timika itu ditahan pada dua tempat berbeda.menjelaskan.
Adapun pasal yang disangkakan untuk keenam tersangka itu berbeda. Untuk tersangka Mayor Inf HFD dikenakan pasal 365 ayat (4) KUHP jo pasal 340 KUHP jo pasal 339 KUHP jo pasal 170 ayat (1) jo ayat (2) ke-3 KUHP jo pasal 221 ayat (1) KUHP jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dan pasal 126 KUHPM jo pasal 148 KUHPM.
"Sementara untuk lima tersangka lainnya, yakni Kapten Inf DK, Praka PR, Pratu RPC, Pratu RAS, dan Pratu ROM dijerat pasal 365 ayat (4) KUHP Jo pasal 340 KUHP jo pasal 339 KUHP jo pasal 170 ayat (1) jo ayat (2) ke-3 KUHP jo pasal 406 ayat (1) KUHP jo pasal 221 ayat (1) KUHP jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP," jelas Letkol Herman Taryaman.
Load more