Keenam bangunan yang dibakar massa antara lain Kantor BPKAD, Kantor Dinas Pendidikan, Kantor Keuangan, Kantor Inspektorat, Kantor Lingkungan Hidup dan Kantor Dukcapil.
Menurut Kamal, kerugian materiil dan korban jiwa dari kejadian ini belum bisa dipastikan karena dari informasi yang diterima pihaknya masih terdapat seorang warga yang belum diketahui keberadaannya dan seorang ibu bersama 2 anaknya juga belum diketahui keberadaannya.
"Kami masih menunggu situasi benar benar kondusif untuk segera dilakukan pendataan kerugian materiil dan korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini serta olah TKP oleh Satreskrim Polres Dogiyai," tandasnya.
Aparat Gabungan akan membentuk tim investigasi untuk mengungkap pelaku penyebab tindakan anarkis oleh massa.
Aksi anarkis yang dilakukan oleh sekelompok massa di Kabupaten Dogiyai dipicu kasus kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan seorang anak berusia 5 tahun atas nama Noldi Goo meninggal dunia pada Sabtu (12/11/2022).
Akibatnya, sekelompok massa melakukan aksi anarkis dan menyerang sopir, warga dan membakar beberapa rumah warga, 2 truk serta kantor pemerintahan di Kabupaten Dogiyai.
"Dari kejadian penyerangan itu, 1 orang mengalami luka bacok dan 2 anggota polisi yang saat itu bertugas menghalau massa ikut menjadi korban," ucapnya.
Load more