"Jadi saya minta untuk Karo SDM agar lebih teliti dan berhati-hati dalam seleksi penerimaan calon siswa baik dari Tamtama, Bintara maupun Perwira," tegasnya.
Kapolda Maluku Utara juga menyampaikan permintaan maaf kepada media, masyarakat dan kedua Casis sampai viral seperti ini.
"Tidak ada anak buah yang salah, tapi pimpinannya. Makanya Kapolri selalu menekankan ikan busuk dari kepalanya, bukan dari ekornya. Untuk itu, yang salah Kapolda. Selaku Kapolda Polda Maluku Utara, dengan tulus ikhlas menyampaikan permintaan maaf kepada rekan-rekan media, masyarakat Maluku Utara dan terkhusus Sulastri sampai viral seperti ini,” ujarnya. (iad/nsi)
Load more