Sinjai, tvOnenews.com - Bayi tanpa anus yang terlahir dari pasangan Heri Gunawan dan Elsa di kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan, kini mendapat harapan yang besar setelah sejumlah dermawan berbesar hati untuk mengulurkan tangan bagi sang bayi mungil. Bayi kembar mungil yang bernama Muhammad Sulfian Gunawan berusia 5 bulan ini sebelumnya diberitakan terlahir tanpa anus dan membutuhkan uluran tangan untuk tindakan medis, sementara orang tua sang bayi tidak berkecukupan untuk biaya medis si buah hati. Sementara saudara kembarnya Muhammad Sulfan Gunawan terlahir normal.
"Alhamdulilah kedatangan kami menyerahkan bantuan untuk biaya oprasional kepada orang tua bayi, dan sudah berangkatkan ke makassar siang tadi, guna pengobatan lebih lanjut untuk bantuan lainnya seperti biaya operasinya ditanggung BPJS kesehatan dan penginapan juga disiapkan di rumah singgah kabupaten Sinjai di makassar," ungkap Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong, Selasa (11/4/2023).
Andi Kartini Ottong langsung mendatangi kediaman si bayi malang tersebut yang terletak kelurahan Bongki, kecamatan Sinjai Utara, untuk menyerahkan bantuan biaya oprasinal pengobatan sang bayi.
Muhammad Sulfian Gunawan adalah bayi kembar berusia 5 bulan yang lahir dari pasangan suami istri Heri Gunawan dan Elsa, yang terlahir tanpa anus membutuhkan uluran tangan dari dermawan.
"Jangankan untuk biaya pengobatan atau operasi cucu saya, untuk beli susu si kembar juga susah pak. Bahkan rumah kost yang kami tinggali ini sudah menunggak 4 bulan belum dibayar," ungkap Salmawati, nenek Sulfian Gunawan, sembari meneteskan air mata.
Salah satu bayi kembar tersebut, sejak lahir mengalami Atresia Ani atau Anus Imperforata ( kelainan usus atau tidak memiliki lubang anus) bahkan kelamin Muhammad Sulfian Gunawan dan harus mendapatkan perawatan atau harus menjalani operasi. Namun pihak orang tua bayi tersebut tidak memiliki biaya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Elsa orang tua bayi tersebut, saat ditemui tvonewsnews.com dikediamannya di jalan Bulu Saraung, kelurahan Bongki, kecamatan Sinjai Utara, kabupaten Sinjai, Senin (10/4/2023).
Elsa mengatakan, dia melahirkan anak kembar yang baru berumur 5 bulan yang diberi nama Muh. Sulfian Gunawan dan Muhammad Sulfan Gunawan. Namun tidak seperti bayi pada umumnya, anak tertuanya Muhammad Sulfian Gunawan lahir tidak memiliki lubang anus dan alat kelaminnya pun bercabang tiga.
"Sudah dilakukan operasi pertama yakni pembuatan lubang anus di perutnya. Sekarang ini kalau buang tinja atau air besar lewat perutnya," ujarnya.
Elsa berharap, semoga pemerintah atau para dermawan yang bisa membantunya untuk biaya berobat atau operasi untuk pembuatan lubang anus anaknya. Hal yang sama juga diungkapkan Salmawati nenek dari sang bayi tersebut, ia berharap agar dermawan berbesar hati mengulurkan tanngan untuk membantu cucu kembarnya agar bisa mendapatkan tindakan medis.
(art/asm)
Load more