Makassar, tvOnenews.com - PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sultan Hasanuddin resmi menutup Posko Angkutan Lebaran 1444 H yang dilaksanakan sejak 14 April sampai dengan 2 Mei 2023. Tercatat pergerakan penumpang meningkat sebesar 5,7% di banding lebaran tahun sebelumnya.
"Jumlah penumpang naik 5.7% dibandingkan tahun lalu, dan juga melampaui target prediksi yang semula diprediksi naik 2%," ujar General Manager Bandara Sultan Hasanuddin, Wahyudi, kepada wartawan Selasa (2/52023).
Penutupan Posko secara langsung dipimpin oleh General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin di Area Keberangkatan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Serta dihadiri Lanud Hasanuddin, Otoritas Bandara Wilayah V Makassar, BASARNAS, Kodim 1422/Maros, Airnav, Polsek Bandara, KKP Kelas I Makassar, serta BMKG.
Wahyudi mengatakan bahwa jumlah penumpang, pesawat dan kargo mengalami pertumbuhan tren yang positif pada periode Lebaran 2023.
Selama periode Lebaran 2023, tercatat puncak arus mudik terjadi pada tanggal 19 April 2023 atau H-3 yaitu sebanyak 37.464 penumpang dan pergerakan pesawat sebanyak 283 pesawat. Untuk Kargo, tercatat pergerakan terbanyak adalah saat tanggal 15 April 2023 atau H-7 yaitu sebanyak 353 Ton yang keluar masuk Bandara Sultan Hasanuddin.
Hal ini menunjukkan bahwa dari tahun ke tahun setelah pandemi covid-19, bisnis penerbangan berangsur pulih karena aturan perjalanan pemerintah sudah tidak seketat beberapa tahun lalu.” Ujar Wahyudi.
Untuk Arus balik periode Lebaran 2023, tercatat terjadi pada tanggal 1 Mei 2023 atau H+8 setelah Lebaran yaitu sebanyak 40.561 penumpang dan pergerakan pesawat sebanyak 266 pesawat. Untuk Kargo, pergerakan terbanyak terjadi pada tanggal 28 April 2023 atau H+8 sebanyak 264 Ton.
Bandara tujuan dan kedatangan terbanyak di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin adalah Bandara Soekarno Hatta Banten dengan 130.324 penumpang, Bandara Juanda Surabaya 85.640 penumpang, dan Bandara Haluoleo Kendari dengan jumlah 41.053 penumpang.
Selama periode Lebaran 2023, sebanyak 174 penerbangan ekstra terealisasi untuk membantu mengakomordir kebutuhan masyarakat yang mudik diantaranya yaitu maskapai Lion Air, Batik Air, Wings Air, Sriwijaya dan Super Air Jet. Realisasi penerbangan ekstra ini mencapai 73% dari rencana penerbangan ekstra yaitu sejumlah 237 penerbangan.
(wsn/asm)
Load more