Selanjutnya warga kemudian membuatkan kolam kemudian menangkar buaya tersebut sejak 2015 hingga saat ini, dijemput oleh Tim BBKSDA Sulsel.
"Untuk menutupi kebutuhan makanan buaya tersebut, lokasi kolam kemudian dijadikan obyek wisata dengan memungut tip dari pengunjung. Dan hasilnya dibelikan ayam untuk makanan sang buaya," jelas Nursiah.
Namun karena pengunjung kemudian sepi, sehingga tidak ada lagi makanan untuk buaya, sehingga warga setempat dan Pemerintah Desa Patikarya menyerahkan ke BBKSDA Sulsel. Lagian bahaya juga jangan sampai naik dan menyerang warga, tutup Nursiah.
(ain/asm)
Load more