Menurut nelayan setempat, dua ekor buaya sebelumnya terlihat di pukat yang digunakan untuk menjaring kepiting tersebut. Namun satu ekor buaya lainnya tidak terjaring pukat dan langsung kabur.
"Ada dua buaya sebenarnya, cuman yang satu ekor sudah lari. Katanya lebih besar dari buaya yang ditangkap ini," tutur Fitri.
Hingga kini binatang buas tersebut masih berada di permukiman dan menjadi tontonan warga setempat.
"Kami sudah melaporkan ke pihak BKSDA dan katanya hari ini akan dievakuasi ke tempat penangkaran di kantor BSDA," tandasnya.
Penemuan buaya di Gorontalo Utara kali ini menjadi yang kedua dalam sepekan terakhir. Sebelumnya Buaya sepanjang 3,6 meter masuk perangkap ikan di perairan laut Bonggilo, Desa Pilolohuta, Kecamatan Monano, Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo, Senin (29/5/2023). Nelayan kemudian mengevakuasi buaya dari jeratan jaring dan sudah diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam Gorontalo.
(iks/asm)
Load more