Bahkan saat naik pesawat, dirinya terpaksa digendong masuk ke dalam pesawat oleh para petugas haji karena tidak sanggup berjalan maupun berdiri, tak hanya itu dirinya juga kesulitan untuk berbicara.
"Atas keberkahan dan Mukjizat dari Allah SWT melalui Air Zamzam dan seluruh keluarganya di kampung pun tdk henti hentinya bersyukur dan video call dgn Nenek Hana, termasuk suaminya yang sebelumnya sejak di kampung, sampai keberangkatan ke tanah suci tidak dikenali dan diingat sama sekali," ungkapnya.
Sebelumnya tim dokter kloter dan klinik kesehatan haji di asrama haji Sudiang, Makassar, telah mengidentifikasi, Indo Hanna, mengalami gangguan aliran darah ke otak, hingga divonis Stroke ringan.
Kabar kesembuhan, nenek berusia 79 tahun ini menjadi kabar kebahagiaan bagi para keluarga Indo Hanna, yang berada di kampung halaman di Kabupaten Bone. (wsn/ask)
Load more