Minahasa, tvOnenews.com - Sidang lanjutan kasus dugaan mafia tambang ilegal di Desa Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara yang melibatkan 3 orang terdakwa yaitu Arny Cristian Kumolontong, Donal Pakuku dan Sie You Ho kembali dilanjutkan di Pengadilan Negeri Tondano, Minahasa, pada Selasa (12/9/2023) Siang.
Tiga terdakwa ini disidangkan secara terpisah di ruang sidang Muhammad Hatta Ali PN Tondano, dimana terdakwa Arny Kumolontong disidangkan dengan agenda tanggapan JPU terkait eksepsi terdakwa dipimpin oleh hakim ketua Erenst Jannes Ulaen hakim anggota Nur Dewi Sundari dan Dominggus Adrian Poturuhu berlangsung lancar.
Dalam pembacaan eksepsi yang dilakukan oleh kuasa hukum terdakwa OC Kaligis, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menolak eksepsi terdakwa Arny dengan alasan sidang ini sudah masuk ke pokok materi persidangan.
"Tanggapan eksepsi tadi intinya kami menolak karena menurut kami sudah masuk ke pokok materi perkara dan tidak sesuai dengan pasal KUHP," ujar JPU, Wiwin Tui kepada wartawan di Tondano.
Menurutnya eksepsi sudah selesai tinggal menunggu putusan sela.
"Untuk eksepsi pak Arny sudah ditanggapi tinggal menunggu putusan sela sebagaimana tadi disampaikan majelis, sidang akan dilanjutkan Senin tanggal 18 September," ucapnya.
Sementara dua terdakwa lainnya yaitu So You Ho dan Donal Pakuku dengan angenda persidangan mendengarkan keterangan saksi dari pihak direksi PT. BLJ namun semua saksi berhalangan hadir, majelis hakim Erenst Jannes terpaksa menunda sidang pada Senin depan.
Load more