"Saya yang hadir dalam pertemuan tersebut diminta diam saja karena akan ada pertemuan antara warga dengan anggota dewan. Nanti ada rapat khusus antara warga dengan anggota dewan," kesal Nadjamuddin.
Dua hari lalu, lanjut Nadjamuddin, pihak pemilik gudang cangkang limbah sawit, kembali mengadakan pertemuan dengan anggota dewan.
"Kami warga terdampak kembali tidak diundang. Seharusnya kami ikut diundang dalam pertemuan tersebut karena kami yang terdampak," jelasnya.
Warga yang kecewa dengan pihak pemilik gudang cangkang dan anggota dewan akhirnya menutup paksa pintu pagar gudang camgkang tersebut dengan menggunakan balok kayu dan bambu.
Akibat aksi penutupan gudang cangkang yang dilakukan oleh warga terdampak, aktifitas gudang cangkang limbah sawit lumpuh total. Aksi penutupan paksa yang dilakukan warga tersebut hingga batas waktu yang tidak ditentukan.(gki/frd)
Load more