Buton, tvOnenews.com - Hilang saat melaut, seorang nelayan warga Desa Ambuau Togo, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, ditemukan sudah tidak bernyawa di kedalaman tiga meter dengan kondisi kaki kanan terjerat tali jangkar di perairan Karang Kapota, Kabupaten Wakatobi.
Korban bernama La Aco (30) ditemukan dengan posisi tertelungkup dan kaki sebelah kanan korban terjerat tali jangkar. Diduga korban tewas tenggelam akibat tali jangkar yang terjerat di kakinya sehingga korban ikut tenggelam bersama perahu dan jangkarnya.
"Posisi kakinya terlilit tali jangkar yang terikat di perahu tenggelam di dasar laut kedalaman 3 meter. Sementara bagian punggungnya kelihatan karena dia pake baju warna terang, " terang Nasrudin, salah satu warga Ambuau Togo yang ikut mencari korban, saat dihubungi, Jumat sore (24/11/2023).
Sebelumnya korban diketahui pada Selasa sore (21/11/2023) berangkat melaut bersama dua rekannya yang masing-masing menggunakan dua loang boat sementara korban hanya menggunakan perahu kecil yang terbuat dari fiber menuju perairan Karang Kapota, Kabupaten Wakatobi. Awalnya ketiga nelayan tersebut berjalan beriringan namun pada kamis sekitar pukul 02.00 Wita, korban dan perahunya sudah tak terlihat.
Kedua rekannya berupaya mencari keberadaan korban namun hasilnya nihil, keduanya langsung kembali ke darat untuk melaporkan hilangnya korban. Tim Basarnas menerima laporan dan langsung melakukan pencarian bersama tim Rescue SAR, namun pencarian di hari pertama korban belum ditemukan.
Pencarian kembali dilakukan keluarga korban dan warga dengan menyisir sekitar wilayah perairan Karang Kapota hingga korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Setelah ditemukan, sejumlah warga langsung mengevakuasi korban ke Desa Ambuau Togo. Korban sempat menjalani visum di Puskesmas setempat lalu diserahkan kepada keluarga korban. Jenazah korban dimakamkan di pemakaman keluarga di desa setempat. (jai/frd)
Load more