Maros, tvOnenews.com - Pelaku pembunuhan kakak kandung di Maros, Sulawesi Selatan, Amal (22), mengaku menyesali perbuatannya, pelaku mengaku hanya ingin memberi pelajaran kepada korban lantaran sering dimarahi.
"Ie (iya) saya menyesal, tidak ada niat (membunuh) sama sekali," ujar Amal, kepada wartawan Rabu (3/1/2024).
Amal menerangkan, ia sakit hati lantaran dimaki dihadapan pacarnya saat ia pulang kerumah. Pelakupun berniat melukai kakaknya sebagai pelajaran.
"Memang itu hari saya dimarahi, ie sakit hati," ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Turikale, Kompol Mariana Rante, membenarkan dari pemeriksaan pelaku berniat melukai, namun karena korban mengelak sehingga terkena luka tikaman.
"Jadi dia menusuk di sebelah lengan kirinya dan tujuannya untuk melukai bukan untuk mematikan, tapi karena refleks mengelak akhirnya kena punggung belakang," jelasnya.
Selain itu polisi melakukan tes urine kepada pelaku dengan positif sebagai pengguna narkotika obat daftar G. Pelaku yang dalam pengaruh obat merasa kesal karena sering dimarahi oleh korban, saat membawa pacarnya.
Load more