LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petugas lapas menunjukkan lokais tahanan kasus pencabulan anak melarikan diri dengan cara memanjat tembok lapas
Sumber :
  • Rusli Djafaar

Narapidana Kasus Pencabulan Anak Melarikan Diri dari Lapas Parepare

Seorang narapidana kasus pencabulan anak yang divonis 10 tahun penjara, kabur dari lapas kelas II Parepare, Sulawesi Selatan, dengan cara memanjat tembok lapas.

Senin, 29 Januari 2024 - 14:37 WIB

Parepare, tvOnenews.com - Seorang warga binaan atau narapidana kasus pencabulan anak melarikan diri dari Lapas kelas II A kota Parepare, Sulawesi Selatan. Narapidana tersebut melarikan diri dengan cara memanjat tembok setinggi 10 meter yang dilengkapi kawat berduri. Narapidana tersebut dipastikan mengalami luka karena meninggalkan jejak darah di lokasi. Diduga napi bernama Heri berumur 22 tahun melarikan diri Minggu (28/1) malam dengan menggunakan celana kain untuk melindungi badannya dari kawat berduri.

Hal tersebut dibenarkan kepala lembaga pemasyarakatan kelas II A Parepare Totok Budiyanto. Totok mengatakan narapidana tersebut dipastikan mengalami luka cukup parah karena banyaknya jejak darah pada kawat dan tembok lapas hingga ke seberang jalan di depan lapas.Diduga napi bernama Heri ini memanfaatkan kelengahan petugas lapas karena Heri melarian diri pada Minggu malam pada antara pukul 19.30 hingga pukul 20.00 malam waktu yang terhitung masih belum larut malam.

"Ada bekas bekas darah mungkin dari kaki dan tangannya.Dari lokasinya (tembok pengaman) ada darah hingga ke jalan sampai ke area perkebunan sekitar lapas," ujar Totok Budiyanto, Kepala Lapas kelas II A kota Parepare, Senin (29/1/2024).

"Segeralah menyerahkan diri karena dalam posisi dia luka dan jangan sampai kondisinya tambah parah dan jika menyerahkan diri pasti kami rawat," lanjut Totok.

Baca Juga :

Saat ini pihak Lapas kelas II A Parepare telah melakukan pengejaran termasuk berkordinasi dengan pihak kepolisian termasuk meminta agar pihak keluarga untuk napi koorporatif menyampaikan ke petugas jika bertemu napi tersebut.

Heri adalah narapidana kasus pencabulan terhadap dua anak dan telah divonis 10 tahun penjara dan baru melaksanakan masa hukuman selama tujuh bulan sebelum akhirnya melarikan diri. 

(rdr/asm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tampil di luar negeri dan tak perlu lagi dinaturalisasi, para diaspora ini layak dipanggil Shin Tae-yong untuk perkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024.
FIFA Ramal Marselino Ferdinan Tampil Garang Lagi saat Timnas Indonesia Lawan Australia dan Bahrain hingga Sebut Garuda akan Lolos Piala Dunia 2026 jika...

FIFA Ramal Marselino Ferdinan Tampil Garang Lagi saat Timnas Indonesia Lawan Australia dan Bahrain hingga Sebut Garuda akan Lolos Piala Dunia 2026 jika...

FIFA memprediksi Marselino Ferdinan akan tampil bersinar lagi saat Timnas Indonesia melawan Australia dan Bahrain hingga menyebut Garuda bisa lolos ke Piala Dunia 2026.
Diperiksa Kejagung, Ini Status Terbaru Hakim Ad Hoc MA Dipusaran Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Diperiksa Kejagung, Ini Status Terbaru Hakim Ad Hoc MA Dipusaran Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Kejaksaan Agung (Kejagung) masih terus mendalami kasus suap dan gratifikasi vonis bebas Gregorius Ronald Tannur terhadap tiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Teranyar, Kejagung memeriksa dua orang saksi pada hari ini, Rabu, 20 November 2024.
Ayah Nissa Sabyan Viral, Dulu Bantah Keras Anaknya Selingkuh dengan Ayus, Kini Ketahuan Nikahin Sembunyi-sembunyi...

Ayah Nissa Sabyan Viral, Dulu Bantah Keras Anaknya Selingkuh dengan Ayus, Kini Ketahuan Nikahin Sembunyi-sembunyi...

Anaknya menikah diam-diam, pengakuan lawas ayah Nissa Sabyan viral di media sosial. Dulu bantah keras anaknya selingkuh kini nikahkan Nissa-Ayus diam-diam.
Belum Ada yang Tahu, Wak Haji Ungkap Misi Jika Pensiun dari Timnas Indonesia: Membantu Kembangkan Anak ...

Belum Ada yang Tahu, Wak Haji Ungkap Misi Jika Pensiun dari Timnas Indonesia: Membantu Kembangkan Anak ...

Wak Haji sampaikan saat sidang bersama DPR waktu lalu. Saat menjelaskan alasan bergabung dengan Timnas Indonesia yang diasuh oleh Pelatih Shin Tae-yong atau STY
Shin Tae-yong Sayangkan Marselino Ferdinan Tak Dapatkan Menit Bermain di Oxford United

Shin Tae-yong Sayangkan Marselino Ferdinan Tak Dapatkan Menit Bermain di Oxford United

Marselino Ferdinan menjadi kunci kesuksesan poin penuh pertama Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Trending
Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski menang melawan Arab Saudi, Bung Towel tetap pada pendiriannya bahwa Shin Tae-yong harus mundur sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. 
Ketat! Perebutan Posisi Runner-Up Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Media Jepang Puji Timnas Indonesia yang Paling Menonjol, Katanya... 

Ketat! Perebutan Posisi Runner-Up Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Media Jepang Puji Timnas Indonesia yang Paling Menonjol, Katanya... 

Timnas Indonesia mendapat apresiasi luar biasa dari media Jepang, atas performanya di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, katanya...
Anggap Remeh, Media Asing Sebut Piala Dunia 2026 Masih Terlalu Cepat bagi Timnas Indonesia

Anggap Remeh, Media Asing Sebut Piala Dunia 2026 Masih Terlalu Cepat bagi Timnas Indonesia

Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- menang meyakinkan 2-0 lewat brace Marselino Ferdinan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa 19 November.
Agar Orang Tua Selamat dari Siksa Kubur Mulai Rutinkan Dua Amalan Pamungkas ini di Waktu Shalat, Kata Buya Yahya

Agar Orang Tua Selamat dari Siksa Kubur Mulai Rutinkan Dua Amalan Pamungkas ini di Waktu Shalat, Kata Buya Yahya

Buya Yahya membagikan dua amalan paling dahsyat dilakukan anak saleh pada waktu shalat sebagai upaya menyelamatkan orang tua meninggal dunia dari siksa kubur.
Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Jakarta, tvOnenews.com — Bentrokan antar kelompok warga terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai yang tak jauh dari kawasan perlintasan Kereta Api Stasiun Buaran, Jakarta Timur pada Kamis (21/11/2024) malam.
Beda Kelas! Saat Marselino Ferdinan Bersinar di Timnas Indonesia, Starboy Malaysia yang Dianggap Lebih Jago Ini Malah Dihukum Berat

Beda Kelas! Saat Marselino Ferdinan Bersinar di Timnas Indonesia, Starboy Malaysia yang Dianggap Lebih Jago Ini Malah Dihukum Berat

Marselino Ferdinan membuktikan diri lebih hebat dari bintang muda Malaysia, Arif Aiman setelah membantu Timnas Indonesia meraih kemenangan atas Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral