Selayar, tvOnenews.com - Kapal nelayan dewi jaya dua rute jakarta lombok tenggelam di perairan kabupaten kepulauan selayar. Kapal nelayan bermuatan 35 orang dilaporkan tenggelam setelah dihantam gelombang tinggi pada tanggal 9 maret 2024.
Sebanyak 13 korban telah di temukan, 11 orang diketahui dalam keadaan selamat sementara dua lainnya meninggal dunia. Informasi yang dihimpun tvOnnews.com, dua orang korban ditemukan di Pulau Jampea, Kecamatan Pasimasunggu pada Senin (11/3) kemarin. Kemudian 11 korban lainnya ditemukan di Perairan Kecamatan Takabonerate pada Selasa (12/3/2024). Korban meninggal dunia ditemukan 1 di Pulau Jampea dan 1 di Pulau Kayuadi Taka Bonerate.
Sementara itu, Kasi Operasi Basarnas Makassar Andi sultan membenarkan insiden yang menimpa KM jaya dua. Menurut nya, kejadian tersebut terjadi pada tanggal 9 Maret 2024.
“Betul, pada tanggal 9 tepatnya pada pukul 3 dini hari, KM jaya dua dihantam ombak akibat cuaca buruk menyebabkan kapal terbalik, dengan membawa ABK sebanyak 37 orang,” ujar Andi Sultan, Selasa (12/3/2024).
Basarnas bersama, nelayan berupaya melakukan pencarian terhadap 22 orang yang dilaporkan hilang. Andi Sultan menambah jika KM jaya dua diketahui melakukan pelayanan untuk mencari ikan dari jakarta ke lombok namun karena cuaca buruk, KM jaya dua akhirnya terbalik.
Saat ini, basarnas berserta tim gabungan menghentikan pencarian karena kondisi cuaca. Pencarian baru akan dilanjutkan besok pada tanggal 13 Maret 2024.
Hingga saat ini korban yang selamat masih dirawat secara intensif di Puskesmas Desa Kayuadi, Kecamatan Taka Bonerate. Sedangkan korban yang ditemukan di Desa Rajuni sementara dirawat di rumah warga dan selanjutnya akan dipindahkan di pustu untuk mendapatkan perawatan medis.
Load more