Kendari, tvOnenews.com - Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari merilis dalam sehari gempa bumi mengguncang dua wilayah daratan Sulawesi Tenggara yakni Kabupaten Konawe Selatan dan Kolaka Timur, Sabtu (13/7/2024).
Yang pertama, gempa bumi teknonik dengan kekuatan 2,9 Magnitudo mengguncang Wilayah Moramo, Kabupaten Konawe Selatan pada Sabtu, pukul 14.27 Wita.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin mengatakan episenter gempabumi terletak pada koordinat 4.20 LS, 122.65 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 4.9 Kilometer, Barat Daya Moramo, pada kedalaman 5 Kilometer.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Kendari Segmen Central di Barat Daya Moramo, Kabupaten Konawe Selatan," tulis Rusdin dalam rilisnya.
Adapun guncangan gempabumi tersebut dilaporkan dirasakan di Kendari II-III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah.
"Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu, namun hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami," bebernya.
Sementara dihari yang sama gempa bumi juga melanda Wilayah Dangia, Kabupaten Kolaka Timur dengan kekuatan 1,9 Magnitudo pada kedalaman 9 Kilometer, pada Sabtu pukul 18.04 Wita.
Meski begitu, BMKG tetap menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Serta menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya. (emr/frd)
Load more