Clara Jadi Korban Pembakaran Double O Sorong, Keluarga di Gowa Menanti Hasil DNA

Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan - Satu orang warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menjadi korban akibat kerusuhan dan pembakaran yang berujung tewasnya 18 orang di Sorong Papua.

Korban diketahui bernama Nur Kalsum alias Clara (31) warga Alla'tappampang Jalan Baso Daeng Ngawing, Kelurahan Mangngalli, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Kakak korban, Nursyamsi Daeng Bali, membenarkan satu dari 18 korban tewas akibat bentrokan dan pembakaran di Sorong adalah adiknya.

"Iya benar, dari belasan korban yang terdata, ada nama adik kami bernama Nur Kalsum alias Clara," tutur Nursyamsil Bali, saat di sambangi di kediamannya, Kamis (27/1/22).

Menurutnya, perwakilan keluarga sudah terbang ke Sorong untuk membawa jenazah Clara.

"Adik kedua saya, sementara di sorong mengurus jenazah adik kami Nur Kalsum untuk segera di bawa pulang ke Gowa untuk dimakamkan," tambah Nursyamsi.

Di Sorong, kata Nursyamsi, kepolisian sudah mengambil sampel DNA adiknya untuk dicocokkan dengan data jenazah yang diduga Clara. Jika dinilai cocok, jenazah adiknya akan segera diterbangkan ke kampung halamannya untuk dimakamkan.

"Namun jika belum cocok DNA adik saya yang kedua dengan korban adik bungsu kami, maka pihak kepolisian akan berkordinasi dengan Polda Sulawesi Selatan untuk meminta agar Biddokkes Polda Sulsel mengambil sampel DNA orang tua kami," tutupnya. (Wawan Setyawan/act)