"Kami hanya bisa menunggu hingga ayam ini mati. Sementara itu, kami akan terus merayakan Maulid dengan sebaik-baiknya, meskipun situasi kami berbeda dari biasanya," tutupnya.
Kondisi ayam ini juga mengundang rasa ingin tahu dari banyak orang di desanya.
Warga desa lainnya pun tidak kalah terkejut dengan kejadian ini. Beberapa dari mereka datang untuk melihat ayam yang masih hidup setelah disembelih.
"Ini benar-benar fenomena aneh. Ayam sudah dipotong, tapi masih bisa bergerak. Kami ingin tahu lebih banyak tentang kejadian ini," ungkap salah seorang warga, Andy Dg. kawang.
Sebagian warga percaya bahwa kejadian ini merupakan pertanda khusus menjelang perayaan Maulid.
"Mungkin ini adalah tanda atau berkah dari Tuhan. Kami akan memperhatikan ayam ini dengan baik," ungkap seorang tokoh masyarakat.
Peristiwa ini menambah cerita unik dalam tradisi perayaan Maulid di Desa Mappakalompo, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar yang akan diingat oleh banyak orang.(Itg/frd)
Load more