Dari informasi tersebut sama sekali tidak ada tindakan mendobrak/merusak pintu sebagaimana yang diberitakan. Sebetulnya dalam catatan pembiayaan PT. PNM, Hamsinah belum termasuk nasabah yang tercatat "macet" dan masih menjadi tanggung jawab kelompoknya untuk kedisiplinan anggota. Namun, karena ada permintaan dari Ketua Kelompok dan teman-teman anggota nasabahnya, diminta para account officer PNM Mekaar untuk mengingatkan dan berdialog dengan Hamsinah.
Beberapa aktivitas tindaklanjut yang dilakukan aadaalah, pertama, silaturahmi pada hari Kamis, 3 Februari 2022 pukul 12:00 WITA oleh Regional Pengawas Mekaar PNM Mekaar, didampingi Legal Wilayah PNM Cabang Makassar mendatangi kediaman Hamsinah untuk mengklarifikasi kedatangan yang dilakukan Account Officer.
Kedua, pada hari Kamis, 3 Februari 2022 Kepala Regional Mekaar, Regional Pengawas Mekaar dan SDM Wilayah PNM Cabang Makassar, melakukan pembinaan kepada seluruh Kepala Cabang, Senior Account Officer dan Account Officer.
Ketiga, pada hari Kamis, 3 Februari 2022 Kepala Area PNM Mekaar telah melakukan pembinaan dan pengarahan terhadap Account Officer PNM Mekaar yang saat itu berada di rumah nasabah PNM Mekaar.
Keempat, pada hari Jumat, 4 Februari 2022, Account Officer PNM beserta orang tuanya datang dengan itikad baik untuk meminta maaf secara pribadi kepada lbu Hamsinah, agar bisa permasalahan ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Namun dari pihak lbu Hamsinah menyampaikan bahwa hal ini telah diserahkan ke LBH Pusat Bantuan Hukum BAIN HAM RI, untuk itu pihak lbu Hamsinah menyarankan agar dikomunikasikan ke pihak LBH.
Langkah selanjutnya adalah, diketahui bahwa pihak LBH telah membuat laporan ke Polres Gowa dengan Nomor LP/B/148/ll/2022SPKT/Polres Gowa tanggal 2 Februari 2002, maka pihak cabang PNM Malassar berinisiatif berkomunikasi untuk menjelaskan duduk perkara dengan LBH Pusat Bantuan Hukum BAIN HAM RI agar dapat menyelesaikan hal ini. Tetapi saat berkomunikasi pihak LBH sedang di luar kota.
Kemudian tanggal 4 Februari 2022, perwakilan Cabang Mekaar bersama Legal Wilayah didampingi Wakil Pemimpin Cabang PNM Makassar, mendatangi nasabah untuk mem-follow up kesepakatan dengan nasabah. Secara paralel PNM memberikan sosialisasi kepada karyawan PNM agar berhati-hati, memperhatikan kearifan local, merujuk pada SOP dalam menjalan aktivitasnya serta bijak dalam menggunakan sosmed.(chm)
Load more