Maros, tvOnenews.com - Seorang warga berinisial M Nasir melaporkan oknum Ketua RT berinisial KD atas dugaan penganiayaan ke Polres Maros, Sulawesi Selatan. Peristiwa ini diduga dipicu oleh perbedaan pilihan dalam pilkada Maros 2024.
"Pelaku sudah berada di tempat kejadian lebih dulu. Ketika korban datang, terlapor yang diduga dalam kondisi mabuk mendengar ucapan yang disalah pahami sehingga memicu emosinya dan terjadi kesalapahaman," ujar Kasat Reskrim Polres Maros Iptu Aditya Pandu ungkapnya Rabu (22/11).
Aditra menerangkan, terlapor merupakan ketua RT setempat di salah satu kecamatan di Maros langsung melayangkan pukulan menggunakan tangan kosong ke wajah korban.
"Korban dipukul satu kali berdasarkan keterangannya," jelas Iptu Aditya.
Load more