Makassar, tvOnenews.com - Calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 01
Moh Ramdhan Pomanto menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 001, Kelurahan Maricayya, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Rabu (27/11/2024). Sementara Cagub nomor urut 2
Andi Sudirman Sulaiman tidak menggunakan hak pilihnya, karena masuk daftar pemilih tetap (DPT) di DKI Jakarta.
Usai mencoblos, Danny Pomanto memberikan pesan kepada masyarakat Sulsel untuk tidak terpengaruh money politics atau politik uang di
Pilkada Sulsel kali ini. Ia mengingatkan jika warga menerima politik uang akan menderita selama lima tahun.
"Kesempatan ini hanya terjadi dalam lima tahun. Kita mau ambil sekali dalam lima tahun saja panjarnya dan dalam lima tahun menderita atau mendapatkan lima tahun membangun," ujar Danny Pomanto kepada wartawan.
Ia menyebut Pilkada merupakan ruang untuk memilih pemimpin yang cerdas. Bahkan, Danny menyebut juragan sembako dan amplop.
"Kita harus cerdas, kita harus memilih pemimpin bukan memilih jurangan sembako. Kita memilih pemimpin bukan juragan amplop. Hati-hati, karena satu amplop bisa meratakan 10 gunung," sebutnya.
Danny Pomanto mengaku yakin bisa memenagkan Pilkada Sulsel. Ia menyebut telah berikhtiar dengan mendatangi 300 titik di Sulsel selama masa kampanye.
"Kami miliki dengan dukungan masyarakat di lapangan, saya ternyata sudah 300 titik. Setelah dilihat, kami berdua 977 titik, dan kami rasakan betul semua orang SMS dan pencoblosan Insyaallah DiA (Danny-Azhar) menang, Insyaallah INIMI menang," sebutnya.
Setelah pemungutan suara, pihaknya bersama saksi pemenangan akan mengawal perhitungan suara di TPS. Tak hanya itu, timnya jua akan mengawal perhitungan hingga tingkat PPK.
"Kami juga akan mengadakan real count. Saya kira insyaallah malam hari sudah bisa terlihat semua hasil yang ada di seluruh penjuru Sulsel. Barang kali paling cepat di Kota Makassar," ucapnya.
Sementara itu, Calon Wakil Gubernur Sulsel Fatmawati Rusdi menggunakan hak pilihnya di TPS 007, Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Makassar. Fatma menggunakan hak pilihnya pada pukul 12.05 Wita.
"Setelah ini langsung ke NasDem Sulsel Building, karena partai pengusung kumpul di sana," ujarnya.
Nantinya di NasDem Sulsel Building, akan dilakukan Quick count dari dua lembaga survei yakni Indikator dan JSI. Mantan Wakil Wali Kota Makassar ini mengaku kedua lembaga survei tersebut sangat kredibel.
"Tentu Quick Count itu sangat akurat. Tapi tentu kita harus menghargai proses menunggu real count atau proses perhitungan dari KPU," kata dia.
Fatmawati juga membenarkan jika Cagub nomor urut 02 Andi Sudirman Sulaiman menggunakan hak pilihnya di DKI Jakarta. Meski demikian, Fatmawati mengaku setelah perhitungan Andi Sudirman akan berada di NasDem Sulsel Building untuk memantau Quick Count.
"Beliau mencoblos di Jakarta. Sebentar Pak Sudirman akan sama-sama memantau jalannya Quick Count," tutupnya. (wsn/frd)
Load more