"Dimakamkan disini (Maros), nanti malam diterbangkan dari Surabaya ke Makassar baru ke rumah duka," ujar adiknya, Zain Batola di Maros, Kamis (12/12/2024).
Sejumlah keluarga dan kerabat korban, telah berdatangan ke rumah duka di Jl Andi Raja, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Beberapa orang di lokasi pun terlihat masih bersedih, dengan kabar tewasnya mantan pemain Tim Nasional Indonesia Dan Psm Makassar tersebut.
Zain Batola, menerangkan awalnya ia tidak percaya saat mendapat kabar atas kecelakaan yang menewaskan kakaknya di Probolinggo.
"Saya cari informasi menelepon banyak teman bilang dia meninggal tapi saya belum yakin jadi saya telepon pak kombes," ujarnya.
Pihak keluarga pun kaget atas kabar duka tersebut. Almarhum terakhir kali berkomunikasi satu hari sebelum kecelakaan terjadi.
"Tidak percaya saya video call kemarin. Tidak ada firasat apa apa. Iya di situ cuma bicara di grup situ soal perkembangan bola di Maros," terang Zain.
Diketahui almarhum yang merupakan anak ketiga dari enam bersaudara, menjadi pelatih Kepala Persiwangi Banyuwangi sejak satu bulan terakhir.
Rencananya, minibus yang ditumpangi offisial persiwangi banyuwangi itu akan menuju ke acara technical meeting liga 3, sebelum akhirnya mengalami kecelakaan di jalan tol.
Rencananya jenazah almarhum akan tiba di rumah duka di Kabupaten Maros pada Kamis malam dan akan di makamkan pada Jumat (13/12) siang.
"Nanti akan
disemayamkan di rumah duka untuk menunggu keluarga yang belum datang. Besok baru dimakamkan sudah Jumat," tambahnya. (wsn/frd)
Load more