Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara - Pusat Vulkanologi, Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG), Kementerian ESDM mengingatkan masyarakat dan wisatawan tidak mendekati area Gunung Ruang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut, setelah statusnya dinaikkan menjadi waspada.
"Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan diharapkan tidak melakukan kegiatan atau memasuki area Gunung Ruang pada radius 1,5 kilometer dari kawah/puncak dan sektoral 2,5 kilometer pada sektor timur, tenggara, selatan dan barat daya," kata Sub Koordinator Mitigasi Gunung Api Wilayah Timur, Devy Kamil Syahbana ketika dihubungi melalui sambungan telepon genggam, Sabtu.
Masyarakat juga diharapkan menyiapkan masker penutup hidung dan mulut, guna mengantisipasi potensi bahaya abu vulkanik jika erupsi terjadi.
Selain itu, masyarakat di sekitar Gunung Ruang diharapkan tenang tidak terpancing isu-isu tentang letusan serta berharap selalu mengikuti arahan dari pemerintah daerah.
Pusat PVMBG-Badan Geologi, lanjut dia, akan selalu berkoordinasi dengan BNPB, BPBD Provinsi Sulawesi Utara dan BPBD Kabupaten Siau Tagulandang Biaro memberikan informasi tentang aktivitas Gunung Ruang.
Pemerintah Kabupaten Siau Tagulandang Biaro juga diajak berkoordinasi dengan PVMBG atau melalui Pos Pengamatan Gunung Api Ruang di Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang dalam memberikan informasi tentang aktivitas gunung api tersebut.
Berdasarkan catatan sejarah letusannya, potensi ancaman bahaya utama Gunung Ruang berasal dari erupsi eksplosif yang disertai lontaran material piroklastik ke segala arah dan aliran piroklastik (awan panas) terutama ke arah timur, tenggara, selatan dan barat daya.
Load more