Sulawesi Selatan - Kehabisan bahan bakar menjadi penyebab Kapal Motor Ladang Pertiwi 02 tenggelam di Perairan Pulau Pamantauang, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan, pada Kamis (26/5) pukul 03.30 WITA.
Informasi yang diperoleh dari H. Syaiful selaku pemilik kapal, pada Rabu (25/5) pukul 17.00 WITA kapal berlayar dari Pelabuhan Paotere menuju Pulau Kalmas membawa penumpang, sembako dan kerikil. Sesuai dengan waktu tempuh, kapal dengan koordinat 4°51'15"S - 117°36'59"E seharusnya tiba pada Kamis (26/5) pukul 16.00 WITA, tetapi sampai saat dilaporkan kapal hilang kontak, tidak dapat dihubungi.
Kabarnya jumlah penumpang kapal ada 43 orang, korban selamat sebanyak 17 orang dan masih dalam pencarian 26 orang.
Sebanyak tujuh orang dievakuasi oleh Kapal TB SABANG 02, berikut data korban yang berhasil dievakuasi:
1. Thoibatushiban (21/perempuan)
2. M. Rahman (17/laki-laki)
3. Syamsir (41/laki-laki)
4. Rahmatullah (28/laki-laki)
5. Hj. Bidarati (60/perempuan)
6. Husni (40/perempuan)
7. M. Hidayatullah (19/laki-laki)
Sementara info dari Nahkoda TB SABANG 02 bahwa kapal TB CIPTA 2002 telah mengevakuasi satu korban dan kapal TB MAX mengevakuasi sembilan orang korban Tujuan Morowali.
Ciri-ciri kapal, jenis motor GT2GT, warna (kuning, putih, abu-abu), dan terdapat empat tiang. Ada pun kapal ini mengangkut sejumlah penumpang dengan tujuan, Pulau Pamantauang, Pulau Masalima, Pulau Saliriang, Pulau Pamalikan.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar melakukan operasi SAR, pada Sabtu (28/5). Ada pun alat yang mereka gunakan dalam proses pencarian ini KN. SAR Kamajaya, RIB. KN SAR Kamajaya, alat komunikasi HT, dan Responder Bag. Sementara pelaku pencarian yang terlibat, Tim Rescue KPP Makassar, Syahbandar Makassar, dan nelayan setempat.(wsn/gan/chm)
Load more