Mamuju, Sulawesi Barat - Sejumlah warga bertahan di luar rumah setelah gempa dengan magnitudo 5,8 magnitudo melanda bagian wilayah Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, pada Rabu pukul 13.32 WITA.
"Kami belum berani masuk ke rumah karena khawatir ada gempa susulan," kata Rafiuddin, warga daerah Simboro di Kabupaten Mamuju.
Rafiuddin bersama keluarganya langsung keluar dari rumah saat merasakan getaran akibat gempa pada Rabu siang.
"Awalnya, getaran gempa tidak terlalu keras namun beberapa saat kemudian guncangannya semakin keras sehingga saya langsung menyelamatkan diri bersama anak dan istri," katanya.
Keluarga Rafiuddin dan warga lainnya masih bertahan di depan rumah mereka pada Rabu sore.
"Kami masih trauma akibat gempa tahun lalu sehingga malam ini kami terpaksa mengungsi dengan membuat tenda di depan rumah," kata Rafiuddin merujuk pada gempa yang terjadi di wilayahnya pada Januari 2021.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat belum menyampaikan keterangan resmi dampak gempa di wilayah Kabupaten Mamuju.
BPBD Kabupaten Mamuju sudah mengerahkan petugas untuk membantu warga yang terdampak gempa.
Sementara itu, Kepolisian Daerah Sulawesi Barat menyatakan bahwa Rumah Sakit Bhayangkara siap melayani warga yang terdampak gempa.
"Jika ada keluarga yang menjadi korban gempa silakan diantarkan ke Rumah Sakit Bhayangkara," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Barat Komisaris Besar Polisi Syamsu Ridwan. (ant/mii)
Load more