Terkait dampak abrasi tersebut, kepala desa menjelaskan jika ada dua dusun yang terdampak abrasi. Mulai dari Dusun Punaga hingga ke Dusun Malelaya.
"Kalau diperkirakan, dampak abrasi sepanjang bibir pantai ini kurang lebih 4 kilometer," jelasnya.
Kepala Desa Punaga berharap mulai dari pemerintah kabupaten, provinsi hingga pemerintah pusat (kementerian terkait) bisa segera turun tangan untuk membantu agar abrasi pantai di desanya tidak berdampak lebih parah.
"Saya berharap pemerintah Kabupaten Takalar, pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan hingga kementerian terkait bisa memberikan bantuan berupa pembangunan tanggul penahan ombak, agar abrasi pantai tidak berdampak parah," tutupnya.(Itg/Ask)
Load more