LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhly berikan keterangan penetepan mantan kepsek SD Inpres Sanrangan, Gowatersangka korupsi Dana BOS
Sumber :
  • idris tajannang

Mantan Kepala Sekolah Dasar Melarikan Diri Setelah Jadi Tersangka Korupsi Dana BOS

Mantan Kepala sebuah Sekolah Sekolah Dasar di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan melarikan diri setelah menjadi tersangka korupsi Dana BOS sekolah tahun 2019 lalu

Senin, 24 Oktober 2022 - 17:00 WIB

Gowa, Sulawesi Selatan - Seorang mantan kepala sekolah di SD Inpres Sanrangan yang berada di jalan poros Benteng Sombaopu, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan berinisial MS, melarikan diri setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Gowa. MS, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi Bantuan Operasional Sekolah (BOS) pada tahun 2019 lalu, saat dirinya menjabat sebagai Kepala Sekolah.


"Betul, pengelolaan anggaran tersebut dikelola sendiri dan tidak melibatkan tim BOS sekolah, maupun bendahara sekolah itu sendiri," ujar Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhly, Senin (24/10/22).


AKP Hasan mengungkap, MS tidak pernah menghadiri panggilan dari pihak kepolisian Polres Gowa, dan pada tanggal 14 Oktober 2022, MS ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.


"tersangka tidak pernah menghadiri panggilan penyidik Polres Gowa, sehingga pada tanggal 14 Oktober tahun 2022, Pelaku ditetapkan sebagai tersangka," ujanya.

Baca Juga :


"Satreskrim melalui Unit Tipikor Polres Gowa kini menetapkan MS sebagai DPO atas kasus dugaan korupsi dana BOS sekolah," sambungnya.


Penyelewangan Dana BOS sekolah yang dilakukan MS menimbulkan kerugian negara sekitar Rp. 398.199.169,-. Menurut informasi, MS mengelola sendiri dana BOS saat menjabat sebagai Kepala Sekolah di SD Impres Sanrangan, Kabupaten Gowa. Ia mengelolah sendiri dana BOS tersebut. 

 

Selain mengelola sendiri Dana BOS, MS juga tidak pernah memperlihatkan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) untuk penggunaan data keuangan tersebut. Ia diduga melenceng dari Permendikbud RI nomor 3 tahun 2019.

 

Kemudian, PLT Kepala Sekolah SD Inpres Sanrangan, Aqsyari Pujianti Syam menegaskan bahwa tersangka MS terakhir menginjak sekolah tersebut pada tahun 2019 lalu dan tidak menjabat lagi di SD Inpres Sanrangan. 

 

"Saya sudah lihat beritanya, namun yang terduga disangkakan itu, inisial MS, memang dari 2019 sudah tidak kesini, dan sebelum saya, sudah ada lagi kepala sekolah, dan saya sudah pengganti yang ketiga," katanya.

 

Untuk penyelewengan Dana BOS tersebut, Aqsyari mengaku pernah mendengar kasus tersebut, namun dirinya tidak terlalu banyak mengetahui tentang penyelewengan dana yang dilakukan oleh MS saat menjabat sebagai kepala sekolah di SD Inpres Sanrangan.

 

"Jadi saya yang melanjutkan. Saya baru empat bulan bertugas sebagai pelaksana tugas. Itu yang saya tau (MS) belum pensiun. Saya juga baru menjabat selama empat bulan disini sebagai pelaksana tugas. Baru sebagai pelaksana tugas kepala sekolah," ungkapnya.


(itg/asm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pengakuan Sopir Pick Up Lawan Arus dan Tabrak Bayi hingga Tewas di Lenteng Agung, Gara-gara Mengikuti Google Maps

Pengakuan Sopir Pick Up Lawan Arus dan Tabrak Bayi hingga Tewas di Lenteng Agung, Gara-gara Mengikuti Google Maps

Polisi ungkap alasan sopir mobil pick up berinisial S (52) yang lawan arah dan menabrak bayi hingga tewas di Lenteng Agung. Ia mengaku hanya ikuti Google Maps.
Memangnya Boleh Setelah Wudhu, Wajah Dilap Pakai Handuk? Ternyata Kebiasaan itu Kata Ustaz Adi Hidayat...

Memangnya Boleh Setelah Wudhu, Wajah Dilap Pakai Handuk? Ternyata Kebiasaan itu Kata Ustaz Adi Hidayat...

Setelah wudhu, wajah dilap pakai handuk memang boleh? Apakah sudah sesuai dengan ajaran Islam? Berikut penjelasan selengkapnya dari Ustaz Adi Hidayat.
Indonesia Dorong Kerja Sama Global Perkuat Ekosistem UMKM dalam Forum IGE FfD UNCAD di Swiss

Indonesia Dorong Kerja Sama Global Perkuat Ekosistem UMKM dalam Forum IGE FfD UNCAD di Swiss

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menekankan peran penting UMKM dalam strategi mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs).
Tragedi Tambang Ilegal Solok Selatan, AKP Dadang Dor AKP Ulil, Ini Analisis Mantan Kabareskrim

Tragedi Tambang Ilegal Solok Selatan, AKP Dadang Dor AKP Ulil, Ini Analisis Mantan Kabareskrim

Kasus penembakan brutal yang melibatkan Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, terhadap rekannya, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil,
Kabar Gembira Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Upah Minimum Nasional 2025 Sebesar 6,5 Persen

Kabar Gembira Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Upah Minimum Nasional 2025 Sebesar 6,5 Persen

Presiden Prabowo umumkan kenaikan rata-rata upah minimum nasional sebesar 6,5 persen untuk tahun 2025 di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Pekan Depan Ada Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq hingga Prabowo Diundang Hadir

Pekan Depan Ada Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq hingga Prabowo Diundang Hadir

Wakil Ketua 1 Reuni Akbar 212 tahun 2024 mengungkapkan Habib Rizieq hingga Presiden RI Prabowo Subianto diundang hadir dalam reuni 212 di Monas pekan depan.
Trending
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Sudah Foto Bareng Erick Thohir, Omongan Ole Romeny kepada Media Belanda Soal Timnas Indonesia 8 Bulan Lalu Jadi Kenyataan? Katanya...

Sudah Foto Bareng Erick Thohir, Omongan Ole Romeny kepada Media Belanda Soal Timnas Indonesia 8 Bulan Lalu Jadi Kenyataan? Katanya...

Striker FC Utrecht asal Belanda Ole Romeny ternyata pernah mengatakan jika dia senang apabila dapat kesempatan bela Timnas Indonesia sejak delapan bulan lalu.
Selengkapnya
Viral