Kemudian, ia juga meminta kepada warga atau tokoh masyarakat setempat agar pelaku aliran sesat tersebut jangan dihakimi atau pun di-bully. Hal ini lantaran, pihak MUI akan turun langsung dengan pendekatan persuasif dengan memberikan edukasi kepada pelaku aliran sesat tersebut.
"Sebaiknya jangan di-bully, karena kita mau bina mereka agar kembali ke jalan yang benar. Saya amati itu, dia korban dari orang-orang mengaku dirinya hebat, punya kelebihan dan sebagainya. Makanya kita mau pendekatan dulu terus diberikan edukasi," jelasnya.
Selain itu, Masykur juga mengatakan, bahwa pihaknya di MUI sudah melakukan langkah-langkah yang bijaksana dalam menangani aliran sesat. Baik seperti mengeluarkan maklumat kemudian dilanjutkan dengan pembinaan.
"Tentu dengan cara bijaksana kita tempuh dengan melakukan pembinaan, mengarahkan dia sehingga nantinya dia bisa paham dan bertaubat," ungkap Masykur. (viva/aag)
Load more