Natuna, tvOnenews.com - Korban meninggal dunia dalam bencana tanah longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, dua hari pasca kejadian, Selasa (7/3/2023) bertambah menjadi 12 orang.
Sedangkan satu korban meninggal lainnya adalah korban yang sebelumnya dinyatakan kritis dan sempat menjalani perawatan di rumah sakit yang ada di Pontianak, Kalimantan Barat.
Informasi diperoleh tvOnenews.com, korban yang berhasil dievakuasi pada sore tadi diketahui berjenis kelamin perempuan dan teridentifikasi bernama Ernawati.
(Petugas SAR Kembali Evakuasi Korban Meninggal Dunia Longsor di Natuna)
Korban ditemukan dalam kondisi tertimbun material longsor, namun belum ada keterangan resmi usia dan alamat tempat tinggalnya.
Keterangan disampaikan Dinas Komunikasi dan Informatika Natuna menyatakan, seluruh korban meninggal dunia dalam bencana ini telah berhasil diidentifikasi.
Hingga malam ini, jumlah warga yang dinyatakan hilang dan belum teridentifikasi keberadaannya berjumlah 43 orang
Proses pencarian terhadap korban hari ini untuk sementara dihentikan sore tadi, dan akan dilanjutkan kembali esok pagi.
Proses pencarian terhadap korban dilaporkan terkendala cuaca hujan cukup deras dan minimnya penerangan akibat terputusnya jaringan listrik.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau bersama Pemkab Natuna tengah berupaya memulihkan jaringan listrik dan telekomunikasi yang terhambat oleh cuaca dan terputusnya akses.
Bantuan Personel dan Logistik Mulai Berdatangan
Untuk memaksimalkan proses pencarian terhadap korban yang dimungkinkan masih tertimbun material longsor, sebanyak tiga unit alat berat telah diturunkan ke lokasi.
Ketiga alat berat ini dimaksimalkan membuka akses yang sebagian besar menutup jalan di Desa Genting dan Pangkalan.
Sementara itu, bantuan berupa logistik pada hari ini mulai berdatangan ke lokasi terdampak longsor.
Ratusan personel dari Pemerintah Kabupaten Natuna, BPBD, TNI, Polri, Basarnas dan seluruh relawan dari Ranai ibukota Natuna telah tiba pada Senin (6/3/2023) malam.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Kepala BNPB RI, beserta unsur Forkopimda tingkat provinsi dijadwalkan berangkat dari Ranai pada malam ini dan diperkirakan tiba pada Rabu (8/3/2023) pagi.
Load more