Natuna, tvOnews.com - Hari keempat proses pencarian terhadap korban tanah longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (9/3/2023), sebanyak 30 korban meninggal dunia berhasil dievakuasi tim gabungan tanggap darurat bencana.
Kepala Kepolisian Resor Natuna, AKBP Nanang Budi Santosa mengatakan, proses pencarian pada hari ini berjalan lancar seiring kondisi cuaca membaik. “Semoga cuaca di Pulau Serasan terus membaik untuk dapat melakukan pencarian korban dengan maksimal,” ujarnya.
Nanang menjelaskan, seluruh komponen gabungan tim tanggap darurat bencana saat ini terus berupaya dengan gerak cepat agar seluruh korban dapat ditemukan. Tim gabungan terdiri dari unsur pemerintah daerah, TNI, Polri, BNPB, BPBD, Basarnas dan relawan. “Mohon doa dari seluruh masyarakat, agar cuaca membaik dan dapat terus melakukan pencarian korban,” pungkasnya.
Sampai hari ini, tim gabungan tanggap darurat masih menutup area terjadinya longsor. Warga yang tinggal ditempatkan di pengungsian tidak diperkenankan untuk kembali ke rumah mereka untuk menghindari hal-hal tak diinginkan.
Berdasarkan data tim gabungan tanggap darurat, total pengungsi dalam bencana tanah longsor di Desa Genting dan Pangkalan Serasan berjumlah 1.216 orang. Pengungsi ditempatkan di empat pos pengungsian, di PLBN, Puskesmas, Pos Pelimpak dan Masjid Al Furqon, serta SMAN 1 Serasan. (ksh/wna)
Load more