LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kepala Satuan Pamong Praja Kota Padang, Mursalim
Sumber :
  • Tim Tvone/ Wahyudi Agus

Pelaku Penyerangan Anggota KPID Sumbar Tak Pulang ke Rumah Sejak Kejadian

Sekelompok remaja yang diduga berupaya mencelakai anggota Komisi Penyiaran Darah Indonesia (KPID) Sumatera Barat, Ficky Tri Syahputa, identitasnya sudah

Sabtu, 25 Maret 2023 - 18:41 WIB

Padang, tvOnenews.com – Sekelompok remaja yang diduga berupaya mencelakai anggota Komisi Penyiaran Darah Indonesia (KPID) Sumatera Barat, Ficky Tri Syahputa, identitasnya sudah dikantongi petugas. Melalui nomor polisi kendaaan pelaku, petugas sudah mencari keberadaan pelaku hingga ke rumahnya.

“Kita sudah mencari remaja tersebut sesuai nomor polisi pada kendaraanya, dan memang dia (pemilik kendaraan) terduga pelaku,” ujar Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, Mursalim, Sabtu (25/3/2023).

Upaya mencari pelaku ini dilakukan bersama dengan pihak Polsek Lubuk Begalung, pihak Kelurahan Lubuk Begalung Nan XX, RT/RW dan tokoh masyarakat setempat, sesuai alamat pada identitas kendaraan bermotor tersebut.

Mursalim menjelaskan, dia bersama petugas yang lain sudah bertemu dengan orang tua remaja tersebut, namun yang bersangkutan masih kabur dan tidak pulang ke rumah sejak kejadian. Pada intinya, motor yang ditandai korban (Ficky Tri Syahputra) memang benar adalah milik pelaku.

Baca Juga :

“Keterangan orangtuanya, pada pagi kejadian, habis makan sahur dia keluar, setelah itu sekitar pukul 07.00 pagi dia pulang ke rumah dari Balai Baru ke arah Lubuk Begalung,” ulas Mursalim.

Jika disesuaikan dengan waktu kejadian, memang pas ketika terduga pelaku ini pulang ke rumah. “Para pelaku ini modusnya, ketika dia bergerombol itu jika ada yang melihat atau bertatap mata, mereka menilai seolah menantang mereka sehinga dikejar dan dicelakai. Mulai dari menghentikan paksa kendaraan hingga menggunakan senjata tajam,” tambah Mursalim menjelaskan modus pelaku.

 

Para Pelaku Ingin Memperlihatkan Eksistensi Mereka

Terkait maraknya aksi kekerasan remaja berupa tawuran dan gerombolan bersenjata tajam ini, Muraslim menyebutkan, para remaja tersebut ingin memperlihatkan eksistensi mereka sebagai remaja yang masih mencari jati diri. Dan ini persoalan yang serius dan harus ditangani bersama. Tidak saja pemerintah, namun perhatian orang tua atau keluarga sangat dibutuhkan sekali.

“Rata-rata para pelaku ini adalah remaja yang baru tamat sekolah, bisa SMA dan SMK namun belum ada pekerjaan kemudian kumpul-kumpul dengan temannya dan membawa senjata tajam sambil memperlihatkan eksistensinya, ketika ada yang melihat atau menatap mereka, seketika emosi mereka naik dan melakukan penyerangan,” katanya lagi.

Petugas tentunya tidak akan melakukan pembiaran dari aksi meresahkan oleh sekelompok remaja tersebut, namun diimbau kepada masyarakat yang melihat gerombolan tersebut beraksi atau berpas-pasan di jalan, sebaiknya dihindari saja dan segera melaporkan kepada petugas kepolisian terdekat atau Satpol PP Kota Padang.

“Saat kita telah mempersiapkan anggota untuk menghadapi aksi gerombolan remaja tawuran itu, mulai secara persuasif hingga proaktif melakukan pembubaran serta pengamanan pelaku. Sedangkan dari sisi peralatan, kami telah melengkapi personel dengan senjata tidak mematikan seperti tongkat yang ukurannya lebih panjang dari samurai yang biasa mereka gunakan,” terang Mursalim.

Sedangkan untuk kekuatan personel, lanjutnya, pihaknya telah melakukan razia sesuai jam tayang mereka (gerombolan remaja) mulai dari pukul satu dini hari hingga melewati subuh. Adapun lokasi-lokasi biasa mereka berkumpul seperti sepanjang jalan By Pass Padang. Mulai dari Depan Balai Kota Aia Pacah, Simpang Balai Baru, jembatan By Pass Lubuk Begalung hingga ke Ujung By Pass. Kemudian di tengah kota seperti Jembatan Purus, Komplek GOR H Agus Salim, Pantai Padang hingga Jembatan Siti Nubaya.

“Dari ke semua lokasi tersebut kita sudah tempatkan personel di situ, termasuk yang standby di markas, sehingga jika ada kejadian kita langsung kirim personel dukungan ke lokasi kejadian. Selain itu juga ada tim keliling atau sapu bersih, setiap melihat gerombolan itu kita bubarkan dan yang membawa senjata tajam kita angkut,” tegas Mursalim.

Upaya ini dilakukan Satpol PP Padang mengantisipasi maraknya aksi yang dilakukan gerombolan remaja tersebut. Hal ini juga termasuk mendukung upaya-upaya kepolisian yang juga gencar melakukan razia terhadap aksi-aksi kenakalan remaja yang terjadi belakangan ini.

Sebelumnya, sekelompok remaja tak dikenal berulah di Kota Padang, Sumatera Barat, di awal Ramadhan 1444 Hijriyah, Kamis (23/3). Korbannya, komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumbar, Ficky Tri Saputra.

Kejadian berawal saat Ficky melewati simpang empat Balai Baru By Pass Padang. Tetiba dia dikejar sekelompok remaja tak dikenal. Hingga di depan kantor camat Kuranji, beberapa dari komplotan remaja tak dikenal ini sempat menendang motornya dengan sengaja.

“Beruntung saya masih bisa mengendalikan kendaraan hingga tak terjatuh, namun beberapa diantara mereka membawa samurai. Waktu saya menghindari kelompok itu, saya sempat menghafal salah satu nomor polisi motor mereka, untuk diteruskan ke pihak kepolisian,” ujar Ficky. (yud/wna)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Timnas Indonesia Semakin Diakui Dunia Internasional, Akun Instagram Marselino Ferdinan di-Follow Legenda Manchester United Rio Ferdinand

Timnas Indonesia Semakin Diakui Dunia Internasional, Akun Instagram Marselino Ferdinan di-Follow Legenda Manchester United Rio Ferdinand

Akun Instagram resmi pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan di-follow legenda Manchester United (MU), Rio Ferdinand.
Ini Sederet Tantangan Wujudkan Program Swasembada Pangan Era Presiden RI Prabowo

Ini Sederet Tantangan Wujudkan Program Swasembada Pangan Era Presiden RI Prabowo

Realisasi program swasembada pangan era pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diprediksi akan menghadapi sejumlah tantangannya.
BNN Sebut IKR 2024 Jadi Bukti Peningkatan Kualitas Layanan Rehabilitasi

BNN Sebut IKR 2024 Jadi Bukti Peningkatan Kualitas Layanan Rehabilitasi

Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan kenaikan nilai Indeks Kapabilitas Rehabilitasi (IKR) Nasional Tahun 2024 merupakan cerminan upaya kolektif dalam meningkatkan kualitas layanan rehabilitasi.
Resmi! Marselino Ferdinan Catat 4 Kali Beruntun Masuk Daftar Susunan Pemain Oxford United, Kali Ini di Laga Kontra Sheffield United

Resmi! Marselino Ferdinan Catat 4 Kali Beruntun Masuk Daftar Susunan Pemain Oxford United, Kali Ini di Laga Kontra Sheffield United

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan masuk daftar susunan pemain Oxford United pada pertandingan kontra Sheffield United di Stadion Bramall Lane, Rabu.
Bolehkah Usai Istri Meninggal Dunia Lakukan Pernikahan Turun Ranjang ke Adik Ipar? Kata Ustaz Khalid Basalamah Hukumnya...

Bolehkah Usai Istri Meninggal Dunia Lakukan Pernikahan Turun Ranjang ke Adik Ipar? Kata Ustaz Khalid Basalamah Hukumnya...

Ustaz Khalid Basalamah mengungkap tuntas hukum seorang suami sejak ditinggal istri meninggal dunia rela melakukan pernikahan turun ranjang kepada adik ipar.
Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri) menyatakan telah memberikan asistensi dalam penanganan kasus dugaan polisi menembak mati siswa SMKN 4 Kota Semarang, Jawa Tengah.
Trending
Ini Respons Netizen Malaysia Usai Difahamkan Timnas Indonesia Putri, Singgung Pemain Keturunan di Piala AFF 2024

Ini Respons Netizen Malaysia Usai Difahamkan Timnas Indonesia Putri, Singgung Pemain Keturunan di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia Putri menang 1-0 atas Malaysia di Stadion Nasional Laos Baru, Vientiane, Selasa (26/11/2024). 
Bukan Bahagia Tapi Jika Dipilih Jadi Pemimpin Sebaiknya Ucapkan Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Kata Ustaz Adi Hidayat

Bukan Bahagia Tapi Jika Dipilih Jadi Pemimpin Sebaiknya Ucapkan Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan seorang Muslim yang terpilih menjadi pemimpin, baik melalui momen seperti Pemilu, Pilkada atau setingkat RT pun, sebaiknya mengucapkan kalimat inna lillahi wa inna ilaihi rajiun.
Persidangan Kasus Korupsi Timah Harvey Moeis Cs, Saksi Beberkan Status Smelter di Bangka Belitung

Persidangan Kasus Korupsi Timah Harvey Moeis Cs, Saksi Beberkan Status Smelter di Bangka Belitung

Aktivis lingkungan Bangka Belitung (Babel), Elly Rebuin dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus dugaan korupsi PT Timah, dengan terdakwa Harvey Moeis, Reza Andriansyah, dan Suparta.
Jangan Kaget Ikhtiar Lunasi Utang Terkabulkan kalau Mau Tidur Baca Doa Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Anjuran Nabi Muhammad SAW

Jangan Kaget Ikhtiar Lunasi Utang Terkabulkan kalau Mau Tidur Baca Doa Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Anjuran Nabi Muhammad SAW

Doa pelunas utang ini masuk dalam amalan istimewa karena bisa membantu dan percepat melunasi utang-utang anda. Simak penjelasan Ustaz Khalid Basalamah ternyata
Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri) menyatakan telah memberikan asistensi dalam penanganan kasus dugaan polisi menembak mati siswa SMKN 4 Kota Semarang, Jawa Tengah.
Jakarta Masuk Tur Dunia wave to earth, Catat Tanggalnnya!

Jakarta Masuk Tur Dunia wave to earth, Catat Tanggalnnya!

Membawakan konser bertajuk 'Play With Earth! 0.03 World Tour', wave to earth mengumumkan daftar kota pertama yang disambanginya.
Musim Hujan Mulai Datang, Ini Rekomendasi Makanan Manis yang Cocok Dinikmati Bersama

Musim Hujan Mulai Datang, Ini Rekomendasi Makanan Manis yang Cocok Dinikmati Bersama

Bulan berakhiran "ber" sudah berjalan, hal tersebut diyakini sebagai bulan dengan musim hujan.
Selengkapnya
Viral